Tampang

Apakah Otak Besar Tandakan Bayi Cerdas pada Bayi Prematur?

20 Agu 2017 16:12 wib. 1.368
0 0
Apakah Otak Besar Tandakan Bayi Cerdas pada Bayi Prematur?

Penelitian baru menunjukkan tingkat pertumbuhan korteks serebral otak pada bayi yang lahir prematur dapat memprediksi seberapa baik mereka dapat berpikir, berbicara, merencanakan dan memperhatikannya nanti di masa kecil. Penelitian ini diterbitkan dalam edisi online jurnal Neurology, jurnal medis American Academy of Neurology. Korteks serebral adalah lapisan luar otak yang menutupi otak besar, dan bertanggung jawab atas fungsi kognitif, seperti bahasa, ingatan, perhatian dan pemikiran.

"Pada bayi yang lahir prematur, semakin banyak korteks serebral tumbuh di awal kehidupan, anak-anak yang lebih baik melakukan tugas yang kompleks saat mereka berusia enam tahun," kata penulis studi A. David Edwards, DSc, dari Imperial College di London. "Periode sebelum kelahiran penuh sangat penting untuk perkembangan otak. Masalah yang terjadi saat ini memiliki konsekuensi jangka panjang, dan tampaknya kelahiran prematur mempengaruhi pertumbuhan otak."

Studi tersebut mengamati tingkat pertumbuhan otak dari 82 bayi yang lahir sebelum usia kehamilan 30 minggu menggunakan pemindaian MRI otak mereka antara 24-44 minggu. Pemindaian otak dikumpulkan berulang kali dari segera setelah bayi lahir sampai tanggal jatuh tempo penuh mereka. Kemampuan kognitif mereka diuji pada usia dua tahun dan lagi pada usia enam tahun.

Studi ini menemukan bahwa semakin cepat tingkat pertumbuhan korteks serebral pada masa bayi, semakin tinggi nilai mereka pada tes perkembangan dan kecerdasan sebagai anak-anak. Penurunan lima sampai 10 persen pada area permukaan korteks serebral pada usia penuh diperkirakan kira-kira satu standar deviasi menurunkan skor pada tes kecerdasan di masa kanak-kanak nanti. Keterampilan motorik tidak berkorelasi dengan laju pertumbuhan korteks serebral, dan ukuran otak secara keseluruhan tidak terkait dengan kemampuan kognitif umum.

<12>

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Cegah Terjadinya Stroke Sejak Dini
0 Suka, 0 Komentar, 23 Mei 2018

TRENDING