Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan akan merobohkan seluruh Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di Jalan Thamrin, Jakarta Pusat, setelah pembangunan terowongan MRT selesai dibangun. Terowongan tersebut rencananya akan kelar pada Maret 2019 mendatang. Bahkan, sempat ada wacana juga tentang perobohan JPO di Sudirman.
"Yang Sudirman nanti dulu (dirobohkan). Yang Thamrin iya (dirobohkan semua). Nantinya akan menggunakan MRT. Jadi semuanya akan lewat bawah," ungkap Anies, saat dimintai keterangan di Balai Kota Jakarta, Kamis (26/7/2018).
Lalu, apakah ada jalur pengganti untuk menyeberang?
Rencananya, Pemprov DKI akan mengganti JPO dengan pelican crossing. JPO Bundaran HI akan digantikan oleh pembangunan pelican crossing yang pertama di Jalan Thamrin, yang rencananya JPO akan segera dirobohkan Minggu ini.
"Pelican crossing semula akan kita lakukan di Jalan Thamrin di ujung utara dan memang rencana ke depan Jalan Thamrin tidak lagi gunakan jembatan penyeberangan orang di atas, karena nantinya semuanya akan menggunakan di bawah," jelasnya.
Namun, berdasarkan keterangan dari Kadishub DKI, Andri Yansyah, pembongkaran JPO di Bundaran HI akan dilakukan pekan depan oleh PT MRT. Nantinya, dua pelican crossing akan berada 30 meter dari Bundaran HI.
Andri menjelaskan pelican crossing akan diletakkan tepatnya di depan Hotel Pullman yang dari arah utara, untuk dari arah sekatan di depan Hotel Grand Hyatt. Kemudian, Andri juga menyebutkan bahwa akan disediakan 4 tombol untuk pelican crossing tersebut.
Dengan adanya pelican crossing, apakah jalanan di Ibu Kota tidak menjadi semakin macet?