Wisatawan Uni Eropa Wajib Punya ETA untuk Masuk Inggris, Biaya Mulai Rp 350.000
Tanggal: 7 Mei 2025 19:59 wib.
Tampang.com – Inggris memberlakukan kebijakan baru yang wajib dipahami para pelancong dari Uni Eropa. Mulai April 2025, wisatawan yang tidak membutuhkan visa tetap harus memiliki Otoritas Perjalanan Elektronik (Electronic Travel Authorisation/ETA) untuk masuk ke negara tersebut. Biaya yang dikenakan sekitar 16 poundsterling atau setara Rp 350.000.
Siapa yang Wajib Memiliki ETA?
Kebijakan ini menyasar pengunjung jangka pendek, yakni mereka yang berkunjung ke Inggris kurang dari enam bulan untuk tujuan wisata atau bisnis. Meskipun bukan visa, ETA menjadi izin wajib bagi pelaku perjalanan dari negara-negara tertentu, termasuk Uni Eropa.
Namun, pemegang visa Inggris tidak perlu mengajukan ETA. Begitu pula dengan warga negara Inggris atau Irlandia, termasuk mereka yang memiliki kewarganegaraan ganda, selama dapat dibuktikan dengan paspor yang masih berlaku.
Pengajuan ETA Bisa Lewat Aplikasi
Permohonan ETA bisa dilakukan secara daring melalui aplikasi resmi UK ETA. Dokumen yang dibutuhkan cukup sederhana, yakni:
Paspor asli yang masih berlaku
Alamat email aktif
Alat pembayaran seperti Visa, Mastercard, American Express, JCB, Apple Pay, atau Google Pay
Proses pengajuan ETA umumnya memakan waktu sekitar tiga hari kerja, dan notifikasi persetujuan akan dikirimkan melalui email.
Masa Berlaku ETA dan Ketentuan Khusus
ETA akan berlaku selama dua tahun atau hingga paspor yang digunakan untuk mendaftar kedaluwarsa, mana yang lebih dulu. Kebijakan ini tidak berlaku bagi pelaku perjalanan yang hanya transit di Inggris, seperti di Bandara Heathrow, selama tidak keluar dari area transit internasional.
Negara-Negara yang Warganya Wajib Mengajukan ETA
Selain negara-negara Uni Eropa, berikut beberapa di antara lebih dari 50 negara yang warganya harus memiliki ETA untuk masuk Inggris:
Amerika Serikat
Australia
Kanada
Jepang
Malaysia
Korea Selatan
Singapura
Brasil
Qatar
UAE
(Info lengkap daftar negara dapat dilihat di laman resmi pemerintah Inggris.)
Tujuan ETA: Tingkatkan Keamanan dan Kelancaran Imigrasi
Penerapan ETA merupakan bagian dari strategi digitalisasi kontrol perbatasan Inggris. Dengan sistem ini, otoritas dapat melakukan penapisan awal terhadap pelaku perjalanan, meningkatkan efisiensi pemeriksaan imigrasi, serta mencegah potensi risiko keamanan sejak sebelum keberangkatan.