TMII Targetkan 120.000 Pengunjung Selama Libur Lebaran 2025

Tampang.com | Taman Mini Indonesia Indah (TMII) menargetkan lonjakan pengunjung selama masa libur Lebaran 2025, yang berlangsung mulai 31 Maret hingga 6 April 2025. Dengan berbagai atraksi dan program menarik, TMII berharap bisa mencapai 120.000 pengunjung, meningkat sekitar 25-30 persen dibanding tahun lalu.

Beragam Atraksi Budaya dan Hiburan

Untuk menarik lebih banyak pengunjung, TMII telah menyiapkan sejumlah acara spesial yang mengangkat budaya dan tradisi Indonesia. Beberapa di antaranya meliputi:



Pawai obor pada malam takbir


Pertunjukan budaya seperti Tari Kecak, Lompat Batu, Kuda Lumping, dan Sisingaan


Senandung Lebaran bersama Shaky Town Band



Direktur Utama TMII, Intan Ayu Kartika, optimistis program ini akan memberikan pengalaman menyenangkan bagi pengunjung, baik warga Jakarta maupun wisatawan dari luar kota.

"Harapannya, berbagai kegiatan menarik ini bisa membuat TMII menjadi destinasi utama bagi masyarakat yang ingin merayakan Lebaran bersama keluarga," ujar Intan.

Gratis Masuk untuk Shalat Idul Fitri

Sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat, TMII juga memberikan akses masuk gratis bagi warga yang ingin menunaikan shalat Idul Fitri di Plaza Keong Emas. Akses gratis ini berlaku pada hari Lebaran mulai pukul 05.00 hingga 09.00 WIB. Selain itu, pengunjung juga bisa menikmati diskon parkir kendaraan selama periode tersebut.

Target 500.000 Pengunjung Selama Ramadhan

Selain menargetkan lonjakan pengunjung saat Lebaran, TMII juga memiliki target 500.000 pengunjung selama bulan Ramadhan. Menurut Direktur Komersial TMII, Ratri Paramita, jumlah ini diyakini bisa tercapai karena TMII selalu menjadi destinasi favorit selama bulan suci.

Salah satu program unggulan TMII selama Ramadhan adalah “Jelajah Cerita Ramadhan”, yang menggabungkan:



Promo tiket khusus


Aktivitas keagamaan


Kuliner khas Ramadhan



Dengan beragam program menarik dan akses yang semakin mudah, TMII siap menjadi destinasi utama wisata keluarga selama libur Lebaran 2025.