Pantai Tulamben, Destinasi Selam Favorit bagi Penyelam Berbagai Negara di Bali

Tanggal: 26 Jun 2018 16:02 wib.
Indonesia merupakan negara maritim yang terkenal akan keindahan bawah airnya, hampir seluruh penyelam dunia pernah datang ke Indonesia untuk menikmati surga bawah air yang tidak semua negara memilikinya. Salah satu tempat terbaik untuk menikmati keindahan bawah air berada di Pulau Dewata yaitu di Desa Tulamben, Provinsi Bali.

Tulamben adalah desa kecil yang berada di kaki Gunung Agung, masuk wilayah Kecamatan Kabu, Kabupaten Karang Asem, berjarak 123 kilometer dari Kota Denpasar. Keindahan bawah air Tulamben sudah dikenal para penyelam dunia, sehingga desa ini menjadi destinasi selam favorit bagi penyelam dari berbagai negara.

Pantai Tulamben bukanlah pantai berpasir putih dan halus. Tepian pantainya dihiasi bebatuan yang mirip dengan batu kali yang berasal dari letusan Gunung Agung. Namun, setelah kita sudah berada di dalam air, terumbu karang yang berwarna warni dan berbagai jenis biota laut yang unik dapat kita temukan seolah sudah terbiasa menyambut kedatangan para penyelam. Berbagai ikan yang jarang ditemui di tempat lain seperti jack fish, lion fish, leaf fish, ghost pipe fish, bumphead parrot fish si belenong dengan gigi tongosnya, dan eels garden yang masuk kelompok belut laut yang menjadi idola para penyelam dapat dengan mudah kita jumpai.

Selain melihat biota laut, penyelam dapat melihat bangkai kapal perang Amerika, USAT Liberty Glo, di perairan ini. Kapal USAT Liberty Glo adalah kapal perang Amerika yang memiliki panjang 120-125 meter dengan berat 6.211 ton. Kapal tersebut karam setelah tertembak torpedo yang diluncurkan kapal selam Jepang pada Perang Dunia Ke-II, tepatnya pada 11 Januari 1942.

Bangkai kapal USAT Liberty Glo awalnya berada di bibir pantai, namun saat Gunung Agung meletus pada 17 maret 1963, bangkai kapal itu tedorong hingga 35 meter dari bibir pantai, pada kedalaman 5 sampai dengan 32 meter. Kini, bangkai kapal tersebut menjadi tempat tinggal ikan dan tempat tumbuhnya berbagai jenis karang yang sangat indah dipandang mata.

Setiap pagi, ratusan penyelam biasa mengerumuni bangkai kapal USAT Liberty Glo untuk bertemu bumphead parrot fish. Mereka pun tidak mau tertinggal melihat tarian kompak ratusan eels garden. Waktu terbaik untuk melihat kedua ikan ini adalah pukul 8.00. Biasanya sebelum matahari terbit, para penyelam mulai bersiap-siap untuk menyelam. Untuk menyelam di lokasi ini, tidak diperlukan kapal atau boat karena lokasi penyelaman sangat dekat dengan bibir pantai.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved