Menikmati Sensasi Padang Pasir di Gumuk Pasir Parangkusumo Yogyakarta
Tanggal: 28 Jul 2018 14:05 wib.
Yogyakarta tidak pernah kehilangan pesona. Keistimewaannya membuat kita selalu ingin kembali dan kembali lagi. Yogyakarta tidak hanya dikenal karena memiliki candi, keraton, batik dan pantai saja. Wisata alam lainnya juga terbilang istimewa. Salah satunya adalah Gumuk Pasir Parangkusumo.
Gumuk Pasir Parangkusumo merupakan objek wisata alam berupa tumpukan pasir yang membentang membentuk layaknya sebuah padang pasir. Keunikan padang pasir di Parangkusumo ini adalah padang pasir itu terbentuk akibat fenomena alam langka selama ribuan tahun silam.
Sejauh mata memandang terlihat hamparan pasir yang sangat gersang dan panas ketika siang hari. Sekilas memang suasananya seperti bukan tengah berada di Yogyakarta. Berjalan menyusuri pasir saat matahari sedang terik terasa sangat panas, seperti tengah berjalan di Gurun Sahara di Afrika atau Gurun Gobi di Republik Rakyat China.
Terdapat beberapa spot foto menarik di area gumuk pasir, di antaranya terdapat beberapa ayunan, tanaman kaktus, dan lain-lain. Selain berfoto, kita juga dapat menaiki kuda yang disewakan oleh penduduk setempat untuk berkeliling di Gumuk Pasir Parangkusumo.
Bagi yang menyukai olah raga ekstrem dapat merasakan sensasi sandboarding yang secara teknis tidak jauh berbeda dengan surfing, hanya saja kalau sandboarding dilakukan di atas pasir dengan alat pengaman berupa pelindung lutut dan helm. Biaya untuk sandboarding adalah sekitar Rp 200.000 per orang dengan minimal 6 orang yang sudah termasuk alat pelindung dengan durasi sewa selama dua jam.
Oya, lokasi Gumuk Pasir Parangkusumo ini terletak di antara Pantai Parangtritis dan Pantai Depok sehingga di sekitarnya bisa ditemui beberapa rumah makan dan penginapan.