Kampung Adat Lape Aceh: Pesona Budaya dan Sejarah yang Tersembunyi

Kampung Adat Lape adalah sebuah kampung adat yang terletak di pedalaman Aceh Besar, tepatnya di Kecamatan Lhoong. Kampung ini menyimpan pesona budaya dan sejarah yang tersembunyi, menjadikannya destinasi wisata yang menarik bagi pencinta tradisi dan sejarah.

Sejarah dan Keunikan

   Kampung Adat Lape diperkirakan telah berdiri sejak abad ke-14. Masyarakatnya merupakan suku Aceh yang masih mempertahankan adat istiadat dan tradisi leluhur. Keunikan kampung ini terletak pada rumah-rumah adatnya yang masih berdiri kokoh.

Rumah-rumah adat tersebut terbuat dari kayu dan beratap rumbia. Bentuknya panggung dengan tinggi sekitar 1,5 meter dari permukaan tanah. Rumah-rumah tersebut tersusun rapi membentuk lorong-lorong sempit yang menjadi jalan utama kampung.

Kearifan Lokal

   Masyarakat Kampung Adat Lape sangat menjunjung tinggi kearifan lokal. Mereka hidup bergantung pada alam dan melestarikan tradisi turun-temurun. Salah satu tradisi unik yang masih dijaga adalah "adat seumeubeut", yaitu tradisi musyawarah untuk menyelesaikan masalah dan mengambil keputusan bersama.

Selain itu, masyarakat Lape juga memiliki keterampilan dalam membuat kerajinan tangan, seperti anyaman bambu, ukiran kayu, dan tenun. Hasil kerajinan mereka menjadi sumber pendapatan tambahan bagi warga kampung.

Pesona Budaya

   Kampung Adat Lape menawarkan berbagai atraksi budaya yang menarik. Salah satu yang paling populer adalah "Tari Seudati", tarian tradisional Aceh yang dibawakan oleh para pemuda. Tarian ini diiringi dengan musik gendang dan seruling, menciptakan suasana yang semarak dan meriah.

Selain tari Seudati, pengunjung juga dapat menyaksikan pertunjukan "Rapai Geleng", yaitu pertunjukan musik tradisional Aceh yang menggunakan alat musik rapai (rebana) yang digelengkan.

Wisata Sejarah

   Kampung Adat Lape juga memiliki nilai sejarah yang tinggi. Di kampung ini terdapat beberapa situs sejarah, seperti:

Makam Sultan Ali Mughayat Syah, sultan pertama Kerajaan Aceh Darussalam.
Masjid Raya Lape, masjid tertua di Aceh yang dibangun pada abad ke-14.
Benteng Indra Patra, benteng pertahanan yang dibangun pada masa Kesultanan Aceh.

Cara Menuju ke Sana

   Kampung Adat Lape terletak sekitar 25 kilometer dari Kota Banda Aceh. Pengunjung dapat menggunakan kendaraan pribadi atau menyewa kendaraan umum dari terminal Batoh. Perjalanan memakan waktu sekitar 1-2 jam.

Tips Berkunjung

Hormati tradisi dan adat istiadat masyarakat setempat.
Patuhi aturan dan larangan yang berlaku di kampung.
Bawa perlengkapan pribadi yang cukup, termasuk obat-obatan dan repelent.
Siapkan kamera untuk mengabadikan momen-momen indah.