Event Comic Paradise ke-4 di Yogyakarta Diharapkan Tarik Wisatawan Domestik dan Internasional

Tampang.com – Event tahunan Comic Paradise (Comipara) kini kembali digelar untuk keempat kalinya di Jogja Expo Center (JEC), Yogyakarta. Acara yang menjadi ajang berkumpulnya para penggemar dan pelaku komik ini diharapkan dapat berkembang menjadi destinasi wisata minat khusus di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sekaligus menarik wisatawan domestik maupun mancanegara.

Kepala Dinas Pariwisata DIY, Imam Pratanadi, menyampaikan bahwa pada penyelenggaraan Comipara 4 ini, pemerintah daerah baru dapat memberikan dukungan melalui promosi kepada para wisatawan. Namun, dia optimis dukungan yang lebih luas akan diberikan ke depan mengingat antusiasme komunitas komik yang terus tumbuh. “Comipara sudah berjalan sejak 2023 dan terus mendapat respon positif, terutama dengan kehadiran kelompok doujin dari Jepang yang menyewa beberapa booth,” ujarnya, Sabtu (17/5/2025).

Imam menegaskan, pemerintah DIY berambisi menjadikan Comipara sebagai salah satu event unggulan yang bisa mengangkat citra Yogyakarta di kancah internasional. Kehadiran komunitas dari Jepang bahkan diharapkan dapat membuka peluang untuk mendatangkan wisatawan asal Negeri Sakura ke acara ini. “Kami berharap partisipasi mereka dapat meningkat, terutama pada perhelatan berikutnya di Oktober atau tahun depan,” tambahnya.

Selain potensi pariwisata, event ini juga menjadi ajang regenerasi para komikus lokal dan nasional. Baru-baru ini, sebuah acara “komik 24 jam” digelar untuk memacu kreativitas para komikus muda menghasilkan karya berkualitas. Imam menilai komik tidak hanya sebagai hiburan, tapi juga sebagai media diplomasi budaya yang mampu menumbuhkan nasionalisme—seperti halnya Jepang yang telah berhasil mempopulerkan komik mereka ke seluruh dunia.

Imam mendorong para kreator komik untuk terus berkarya dengan memasukkan unsur budaya Indonesia, khususnya Yogyakarta, agar karya mereka dapat menjadi sarana promosi daerah ke mancanegara. “Dengan mengangkat nilai-nilai budaya lokal dalam karya komik, kita bisa membawa Jogja lebih dikenal secara global, meskipun tentu membutuhkan waktu dan konsistensi,” tuturnya.

Salah satu pengunjung, Osa dari Prambanan, mengaku senang melihat semakin banyak komik Indonesia yang dipamerkan, termasuk tokoh-tokoh seperti Gundala dan Sri Asih. “Ini kunjungan pertama saya ke Comipara, dan saya berharap lebih banyak komik lokal yang bisa dikenal luas,” ujarnya.