Damar, Sopir Bus yang Rela Lebaran di Jalan Demi Pemudik

Tampang.com | Di tengah kesibukan pemudik di Terminal Pulogebang, Jakarta Timur, seorang pria berusia 47 tahun duduk di kursi kemudi Bus Satria Muda. Dialah Damar, seorang sopir bus pariwisata asal Purwokerto, Jawa Tengah, yang kali ini bertugas mengantarkan penumpang program mudik gratis dari Kementerian Perhubungan ke Pekalongan, Jateng.

Menjadi Sopir Mudik Gratis Setiap Tahun

Damar bukan orang baru dalam perjalanan mudik gratis. Setiap tahun, ia selalu menjadi bagian dari program ini, baik melalui pemerintah maupun perusahaan swasta.

"Iya, setiap tahun saya ikut mengantar pemudik gratis. Kadang dari program pemerintah, kadang dari perusahaan," ujarnya.

Sehari-hari, bus yang dikemudikan Damar biasanya disewa untuk perjalanan wisata. Namun, dalam lima tahun terakhir, ia lebih sering terlibat dalam program mudik gratis, membantu ribuan perantau kembali ke kampung halaman.

Lebaran di Jalan, Pengorbanan Seorang Sopir

Bekerja sebagai sopir bus saat musim mudik bukan perkara mudah. Ketika orang lain bisa berkumpul dengan keluarga saat Lebaran, Damar justru harus tetap di belakang kemudi, mengantarkan penumpang menuju kampung halaman mereka.

"Kadang saya merayakan Lebaran di tengah jalan, tapi tahun ini alhamdulillah bisa sampai rumah," kata Damar dengan senyum.

Tahun ini, tugasnya hanya sekali perjalanan dari Jakarta ke Pekalongan. Setelah menurunkan penumpang, ia bisa langsung pulang ke Purwokerto untuk merayakan Idul Fitri bersama keluarga.

Cerita di Balik Setiap Perjalanan

Selama 20 tahun menjadi sopir bus, Damar telah menyaksikan berbagai kisah pemudik. Dari pedagang kaki lima hingga tukang jamu, mereka berangkat dengan penuh semangat, meninggalkan hiruk-pikuk Jakarta demi kembali ke kampung halaman.

Bagi Damar, perjalanan mudik selalu membawa pengalaman unik.

"Lebih enak bawa pemudik gratis langsung ke kota tujuan, enggak perlu berhenti-berhenti di terminal buat cari penumpang," ungkapnya.

Meski harus berkorban, Damar merasa bangga bisa membantu banyak orang pulang ke kampung halaman mereka dengan selamat. Bagi seorang sopir, kebahagiaan pemudik adalah kepuasan tersendiri.

4o