Sumber foto: Google

YouTube Tambahkan Fitur Deteksi Deepfake, Kreator Harus Tandai Konten yang Menggunakan AI

Tanggal: 26 Mei 2025 12:07 wib.
Tampang.com | YouTube mengumumkan kebijakan baru yang mewajibkan kreator menandai video yang menggunakan konten manipulatif berbasis AI, termasuk deepfake. Langkah ini diambil untuk mencegah penyebaran informasi menyesatkan dan meningkatkan transparansi di platform video terbesar dunia itu.

Fitur Baru, Notifikasi untuk Penonton
Mulai pembaruan terbaru, YouTube menambahkan opsi bagi kreator untuk mengaktifkan label “konten dibuat atau dimodifikasi oleh AI”. Notifikasi ini akan muncul di bagian deskripsi atau langsung di layar jika konten mengandung elemen sensitif, seperti wajah tokoh publik hasil rekayasa digital.

Misalnya, jika sebuah video memperlihatkan selebritas mengatakan sesuatu yang sebenarnya tidak pernah diucapkan, label akan muncul secara otomatis untuk memperingatkan penonton.

Pendeteksian Otomatis dan Manual
YouTube juga mengembangkan sistem deteksi otomatis berbasis machine learning untuk mengenali tanda-tanda konten deepfake atau sintetis. Selain itu, tim moderasi akan tetap dilibatkan untuk meninjau laporan dari pengguna terkait konten manipulatif.

Langkah ini bukan hanya untuk keamanan informasi, tapi juga untuk melindungi reputasi individu yang bisa dirugikan oleh penyalahgunaan AI.

Sanksi bagi Kreator yang Tidak Transparan
YouTube menegaskan bahwa kreator yang tidak memberikan label pada konten AI buatan mereka bisa terkena teguran, pembatasan distribusi video, bahkan pemblokiran monetisasi. Platform ingin memastikan bahwa teknologi AI digunakan secara etis, tidak membingungkan atau merugikan penonton.

“Ini bukan soal membatasi kreativitas, tapi soal menjaga kepercayaan di komunitas kami,” tulis YouTube dalam pernyataan resmi.

Era Baru Video, Tapi Tetap dengan Tanggung Jawab
Dengan semakin canggihnya teknologi AI dalam menghasilkan suara, wajah, dan gerakan realistis, YouTube memandang penting adanya regulasi internal agar platform tetap menjadi ruang yang aman, transparan, dan informatif.

Kebijakan ini akan terus dikembangkan seiring evolusi teknologi, dan menjadi acuan baru bagi industri konten video global.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved