Sumber foto: Google

YouTube dan Konspirasi Rahasia “Membunuh” Internet Explorer 6

Tanggal: 20 Mei 2025 22:36 wib.
Tampang.com | Sekitar 16 tahun lalu, pada Juli 2009, pengguna YouTube yang membuka situs lewat browser Internet Explorer 6 (IE6) tiba-tiba melihat sebuah banner misterius. Banner itu meminta mereka untuk segera beralih ke browser modern seperti Firefox, Chrome, atau versi terbaru Internet Explorer. Namun, tahukah Anda? Banner tersebut bukan hanya sekadar ajakan biasa, melainkan bagian dari strategi rahasia yang dijalankan oleh sejumlah teknisi YouTube tanpa izin manajemen.

Chris Zacharias, mantan teknisi YouTube dan karyawan Google, mengungkap cerita menarik ini pada 2019. Menurutnya, IE6 sudah sangat usang dan menyebabkan banyak masalah kompatibilitas, tapi sayangnya masih digunakan oleh hampir 18 persen pengunjung YouTube saat itu. Karena itu, para teknisi membuat banner tersebut dengan pesan samar agar pengguna merasa terpaksa melakukan upgrade browser tanpa banyak protes.

Upaya “konspirasi” ini berhasil dengan sangat cepat. Dalam satu bulan saja, pengguna IE6 yang mengakses YouTube berkurang hingga setengahnya, dan secara global trafik IE6 menurun 10 persen. Walau awalnya banner itu dipasang tanpa persetujuan resmi dan menimbulkan pertanyaan dari media, hasil positif membuat manajemen YouTube akhirnya menyetujuinya.

Keberhasilan ini juga menginspirasi divisi lain di Google untuk menerapkan strategi serupa, termasuk di Google Docs. Pada 2012, pangsa pasar IE6 di Amerika Serikat sudah menyusut di bawah 1 persen, dan Microsoft pun akhirnya merayakan “pensiunnya” browser legendaris tersebut.

Setelah bertahun-tahun, Internet Explorer resmi berhenti beroperasi pada 2022, digantikan oleh Microsoft Edge. Namun, Chrome tetap menjadi browser paling dominan dengan pangsa pasar lebih dari 66 persen pada 2025, sedangkan Edge masih tertinggal jauh.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved