Strategi Baru Apple dalam Menghadapi Penurunan Penjualan iPhone di China
Tanggal: 21 Jun 2024 17:55 wib.
Di tengah penurunan penjualan iPhone, Apple memutuskan untuk meluncurkan strategi baru dalam bentuk sistem kecerdasan buatan (AI) yang diberi nama 'Apple Intelligence'. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk meningkatkan minat beli masyarakat terhadap produk iPhone, yang sempat merosot akibat kurangnya minat dari pasar terbesar kedua, yaitu masyarakat China.
Penjualan iPhone di China mengalami tekanan persaingan yang sengit, terutama setelah kehadiran Huawei dengan seri Mate 60 Pro yang mendapat respon positif dari masyarakat setempat. Hal ini menjadi tantangan bagi Apple untuk mempertahankan posisinya di pasar China.
Sebagai bagian dari strategi AI, Apple Intelligence bekerjasama dengan ChatGPT yang dibuat oleh OpenAI. Namun, perlu diingat bahwa ChatGPT sendiri dilarang beroperasi di China. Untuk itu, Apple harus mencari vendor lain yang dapat menyediakan Apple Intelligence di China, sehingga dapat mengembalikan animo masyarakat terhadap iPhone. The Wall Street Journal melaporkan bahwa Apple sedang mendekati beberapa perusahaan teknologi China yang mengembangkan model AI, seperti Baidu, Alibaba Group, dan juga startup asal Beijing, Baichuan AI.
Tentu saja, kerjasama ini harus melalui proses izin dari pemerintah setempat sebelum pengenalan chatbot AI yang dibangun dari model bahasa besar (LLM) dapat dilakukan. Proses ini tidaklah mudah, mengingat regulator China cenderung sulit memberikan izin bagi produk-produk asing. Oleh karena itu, Apple harus mencari mitra lokal yang potensial di China.
Perlu diingat juga bahwa kontribusi pendapatan dari China, termasuk wilayah mainland, Taiwan, Hong Kong, dan Makau, sangat signifikan bagi Apple. CFO Apple, Luca Maestri, menyebutkan bahwa China merupakan pasar paling kompetitif di dunia, namun mereka tetap percaya diri dengan posisinya di sana.
Meskipun begitu, belum ada kejelasan mengenai mitra pilihan Apple untuk pengembangan Apple Intelligence di iPhone, iPad, dan MacBook yang tersebar di China. Jika Apple gagal menemukan mitra yang tepat, penjualan iPhone di China kemungkinan akan tetap lesu karena kesulitan bersaing di pasar tersebut.