Samsung Galaxy S25 Edge Hadir dengan Desain Super Tipis dan Performa Ngebut

Tampang.com | Samsung kembali menunjukkan taji inovasinya lewat peluncuran Galaxy S25 Edge, smartphone non-foldable dengan bodi paling tipis yang pernah mereka produksi. Dijuluki secara internal sebagai “Paradigm Slim”, perangkat ini hadir dengan ketebalan hanya 5,8 mm dan bobot ringan 163 gram — sebuah pencapaian desain yang luar biasa di era smartphone flagship.

Bodi Tipis Tak Mengurangi Daya Tahan dan Performa

Meskipun mengusung desain yang sangat ramping, Galaxy S25 Edge tak kompromi dalam hal performa. Ditenagai oleh Snapdragon 8 Elite for Galaxy, chipset hasil kolaborasi khusus antara Qualcomm dan Samsung, perangkat ini menjadi yang tercepat di kelasnya saat ini. Chipset ini menggunakan CPU Oryon generasi kedua dengan dua core utama berkecepatan hingga 4,47 GHz, lebih tinggi dibanding Snapdragon 8 Elite standar yang “hanya” mencapai 4,32 GHz.

Pengalaman gaming dan grafis pun disempurnakan berkat GPU Adreno terbaru yang menawarkan visual mulus dan tajam. Selain itu, unit pemroses AI Hexagon mendapatkan peningkatan performa hingga 40 persen dibanding generasi sebelumnya. Secara keseluruhan, Samsung menjanjikan lonjakan performa CPU hingga 37 persen dan GPU 30 persen, menjaga Galaxy S25 Edge tetap dingin meskipun digunakan untuk tugas berat sekalipun.

Kamera 200 MP Jadi Andalan Utama

Samsung membekali Galaxy S25 Edge dengan kamera utama beresolusi 200 MP, setara dengan Galaxy S25 Ultra. Kamera ini memungkinkan pengambilan gambar dengan detail dan ketajaman tinggi, termasuk dalam kondisi cahaya rendah. Didampingi oleh kamera ultrawide 12 MP, modul kamera Galaxy S25 Edge berbentuk pil vertikal yang mirip dengan desain kamera di Galaxy Z Fold.

Namun, berbeda dengan seri Galaxy S25 lainnya, model Edge ini tidak dilengkapi kamera telefoto. Keputusan ini kemungkinan karena keterbatasan ruang akibat bodi tipis, yang memaksa Samsung memilih fokus pada kamera utama dan ultrawide, dengan zoom digital yang dioptimalkan dari sensor 200 MP.

Layar dan Daya yang Tetap Andal

Galaxy S25 Edge membawa layar Dynamic AMOLED 2X berukuran 6,7 inci dengan refresh rate adaptif 1-120 Hz serta kecerahan puncak hingga 2.600 nits, menjanjikan tampilan visual yang jernih dan responsif.

Untuk daya tahan, smartphone ini mengusung baterai 3.900 mAh, sedikit lebih kecil dibanding Galaxy S25 reguler yang 4.000 mAh. Namun Samsung mengklaim manajemen daya cerdas mampu mengoptimalkan pemakaian agar tetap efisien. Pengisian daya mendukung kabel 25W dan wireless charging 15W.

Galaxy S25 Edge menjalankan Android 15 dengan antarmuka One UI 7 dan mendapat jaminan pembaruan software serta keamanan selama tujuh tahun ke depan. Fitur AI canggih juga melengkapi pengalaman pengguna, seperti Call Assistant dan Gemini AI.

Peluang Pre-Order dan Pilihan Warna

Samsung Indonesia mengumumkan Galaxy S25 Edge dapat dipesan mulai 26 Mei 2025 dengan masa pre-order hingga 5 Juni 2025. Detail harga juga akan diumumkan pada tanggal yang sama. Sebelum masa pre-order, konsumen bisa mendaftar terlebih dahulu melalui program Samsung Reservation+ dengan biaya Rp 250.000, yang nantinya akan menjadi potongan harga hingga Rp 1 juta selama masa pre-order.

Pilihan warna Galaxy S25 Edge meliputi Titanium Silver, Titanium Jetblack, dan Titanium Icyblue yang elegan, semakin memperkuat kesan premium pada smartphone ini.