Sumber foto: Google

Samsung Flex G Trifold Dipamerkan Langsung di Computex 2025, Begini Rasanya Memegang Ponsel Masa Depan

Tanggal: 23 Mei 2025 10:09 wib.
Tampang.com | Setelah hanya bisa dilihat dari balik kaca pada ajang Mobile World Congress (MWC) 2025 lalu, kini Samsung Flex G akhirnya bisa disentuh dan dicoba secara langsung oleh pengunjung terbatas di ajang Computex 2025 di Taipei, Taiwan. Tim media terpilih, termasuk jurnalis KOMPAS.com, mendapat akses eksklusif ke booth tertutup Samsung Display untuk merasakan langsung pengalaman menggunakan perangkat layar lipat tiga pertama dari Samsung ini.

Flex G merupakan ponsel konsep dengan desain trifold atau lipatan tiga yang futuristik. Bukan hanya soal tampilannya, mekanisme lipatnya pun unik—mengadopsi cara kerja seperti membuka dan menutup halaman buku. Layar kiri dilipat ke arah tengah, disusul oleh layar kanan yang menutup seluruh bagian menjadi tiga lapisan layar yang rapat dan kokoh.

Layar Luas, Fleksibel, dan Kaya Fitur

Saat dibentangkan, Samsung Flex G menampilkan layar selebar 12,4 inci beresolusi Full HD+ (1.920 x 1.200 piksel). Layarnya sangat jernih, dengan tingkat kecerahan tinggi, dan respons sentuhan yang presisi. Kepadatan pikselnya berada di angka 182 ppi, memberikan kualitas visual layaknya tablet Android premium, namun dengan bodi ramping yang ringan.

Samsung juga memamerkan versi Flex G Mini, dengan layar 7,2 inci dan resolusi WQ+ (2.560 x 1.600 piksel) pada 420 ppi. Menariknya, versi mini ini sudah dibekali kompartemen untuk S-Pen mini dan sebuah kamera di sisi kanan layar, mempertegas arah desain yang tidak sekadar eksperimental.

Engsel Kokoh dan Fungsionalitas Multi-Layar

Salah satu hal paling mengesankan dari Flex G adalah dua engsel kokoh di sisi kiri dan kanan layar. Engsel ini memberikan sensasi “klik” yang memuaskan saat dilipat, memberikan rasa aman dan presisi dalam setiap pergerakan. Bahkan, sensasi buka-tutupnya terasa seperti ada magnet pengunci tersembunyi.

Ponsel ini juga mendukung multitasking tinggi. Dalam satu waktu, pengguna dapat membuka tiga aplikasi berbeda di masing-masing bagian layar. Dalam demo yang diperlihatkan, layar kiri memutar galeri foto, layar tengah menampilkan fitur AI, dan layar kanan memutar video YouTube Shorts. Fungsionalitas semacam ini membuka kemungkinan penggunaan baru: mode tablet, mini-laptop, hingga tampilan multi-konten secara simultan.

Desain Premium, Tapi Masih Konsep

Dari segi estetika, Samsung Flex G tampil mewah dengan bingkai stainless berwarna silver dan bagian belakang berbahan kulit sintetis halus berwarna hitam. Ponsel ini juga dilengkapi speaker di beberapa sisi, serta tombol daya dan volume yang tersusun sejajar.

Perlu dicatat, Samsung Flex G masih berupa prototipe, belum masuk ke tahap produksi massal. Namun, dari pengalaman langsung yang didapat tim media, jelas terlihat bahwa Samsung serius menjajaki masa depan layar lipat yang lebih fleksibel, inovatif, dan fungsional.

Samsung pertama kali memperkenalkan konsep ini pada awal 2022, namun wujud nyatanya baru bisa dilihat dan disentuh publik secara terbatas di tahun 2025 ini. Jadwal peluncuran resminya masih belum diungkap, tapi melihat kemajuan prototipe ini, kita bisa berharap lebih banyak kejutan di waktu dekat.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved