Penjualan iPhone Anjlok di China, Huawei Justru Meningkat Saat Pesta Belanja 11/11

Penjualan iPhone di China pada periode diskon besar-besaran ecommerce 11/11 anjlok. Warga China memilih HP canggih buatan produsen lokal yang rilis berbarengan dalam pesta belanja yang dikenal dengan Singles' Day tersebut.

Data dari lembaga riset Counterpoint yang dikutip Reuters menyatakan penjualan iPhone turun dua digit dibandingkan dengan tahun lalu pada periode antara 18 Oktober dan 10 November. Di sisi lain, penjualan HP merek Huawei naik 7 persen.

Menurut laporan yang diterbitkan oleh lembaga riset Counterpoint yang dikutip oleh Reuters, penjualan iPhone di China mengalami penurunan yang signifikan pada periode diskon 11/11.

Penurunan ini terjadi dalam rentang waktu mulai dari 18 Oktober hingga 10 November. Di sisi lain, penjualan HP merek Huawei mengalami kenaikan sebesar 7 persen. Hal ini menandakan bahwa produk-produk lokal HP China telah mampu menggeser dominasi iPhone di pasar China.

Kenaikan tajam penjualan Huawei ini didukung oleh strategi diskon untuk dua HP termahal mereka yaitu Pura 70 dan Mate 60. Sebagai perbandingan, tahun lalu hanya Xiaomi yang merilis HP premium mereka jelang Singles' Day.

Menurut laporan dari Counterpoint, para produsen HP besar China, kecuali Huawei, meluncurkan HP premium mereka dalam rangka memanfaatkan festival belanja terbesar tahun ini. Hal ini menjelaskan bagaimana pihak-pihak lain di pasar HP China telah berupaya untuk menarik perhatian konsumen dengan meluncurkan produk-produk unggulan mereka.

Pendekatan ini juga didukung oleh peningkatan total penjualan HP di China pada periode 11/11, di mana penjualan mencapai penurunan 9 persen. Pemicunya adalah perlambatan pertumbuhan ekonomi yang membuat warga China tak antusias mengganti HP mereka dengan produk terbaru meskipun digempur oleh berbagai macam promosi.

Selain iPhone, penjualan HP secara keseluruhan di China mengalami penurunan pada periode 11/11. Hal ini menandakan bahwa perlambatan ekonomi di China telah memberikan dampak yang signifikan terhadap minat konsumen untuk mengganti perangkat mereka dengan produk terbaru. Adanya penurunan ini juga menunjukkan persaingan ketat di pasar HP China, terutama setelah kemunculan Huawei dengan HP premiumnya.

Apple sebetulnya sudah berusaha menjaga pasar dengan memberikan berbagai macam diskon, namun hal ini tidak cukup untuk menarik minat konsumen China. Platform ecommerce raksasa China, seperti Alibaba dan JD.com, juga tidak lagi merilis nilai transaksi festival belanja sejak 2022. Namun, Alibaba mengungkapkan bahwa Apple dan Xiaomi sama-sama berhasil membukukan penjualan 1 miliar yuan selama periode 11/11.