OpenAI Caplok Startup Jony Ive Senilai Rp 106 Triliun, Siap Hadirkan Produk AI Inovatif

Tampang.com | OpenAI, perusahaan di balik chatbot populer ChatGPT, resmi mengakuisisi Io (io), sebuah startup teknologi berbasis kecerdasan buatan (AI) yang didirikan oleh desainer legendaris Apple, Jony Ive, dengan nilai fantastis mencapai 6,5 miliar dollar AS atau sekitar Rp 106,2 triliun.

Io bukanlah sekadar startup biasa. Didirikan pada tahun 2024 oleh Jony Ive bersama tiga mantan koleganya dari Apple—Scott Cannon, Evans Hankey, dan Tang Tan—Io berfokus pada pengembangan perangkat keras berbasis AI yang dirancang untuk memudahkan kehidupan pengguna. Ini menjadikannya sangat berbeda dari LoveFrom, firma desain konsultan yang juga dirintis Ive pada 2019.

Persahabatan yang Berujung Kolaborasi

CEO OpenAI, Sam Altman, diketahui sudah menjalin hubungan dekat dengan Ive sejak beberapa tahun lalu. Bahkan, pendekatan terhadap proyek ini sudah dilakukan sejak 2023, setahun sebelum Io secara resmi berdiri. Sebagai bentuk keseriusan, OpenAI telah lebih dulu memiliki 23 persen saham di Io sebelum akhirnya mengakuisisi 77 persen saham sisanya dalam transaksi senilai 5 miliar dollar AS (sekitar Rp 81,7 triliun).

Dengan rampungnya akuisisi, kini seluruh tim Io—sekitar 55 orang yang terdiri dari insinyur perangkat keras, pengembang perangkat lunak, hingga ahli manufaktur—akan resmi bergabung ke dalam struktur organisasi OpenAI.

Produk Perdana Dijadwalkan Rilis 2026

Rencana besar sudah disiapkan. OpenAI dan Io akan meluncurkan produk AI perdana mereka pada tahun 2026. Desain produk ini akan digarap langsung oleh LoveFrom, memperkuat sentuhan estetika khas Ive yang selama ini dikenal lewat iPhone, iMac, dan MacBook.

Meski detail produk masih dirahasiakan, Altman menyebut bahwa perangkat ini tidak akan menggantikan smartphone, melainkan memperkenalkan kategori baru dalam dunia teknologi personal. Apakah akan menyerupai AI Pin dari Humane atau Rabbit R1 masih menjadi tanda tanya, namun Altman menekankan bahwa teknologi ini akan terasa "sangat baru dan inovatif."

Purwarupa Sudah Diuji

Menariknya, Sam Altman mengaku sudah mencoba purwarupa perangkat AI dari Io tersebut. Menurutnya, perangkat itu sangat memukau dan mampu menjadi pendamping dalam rutinitas sehari-hari pengguna.


“Saya pernah menjajal purwarupa produk AI dari Ive, dan menurut saya ini adalah teknologi paling keren yang pernah ada di dunia saat ini,” ujar Altman.

“Kami benar-benar berada di ambang kelahiran teknologi generasi baru, dan saya yakin inovasi ini bisa membantu menjadikan manusia versi terbaik dari dirinya sendiri,” tambah Jony Ive.


Dengan penggabungan kekuatan antara tim desain kelas dunia dan teknologi AI mutakhir dari OpenAI, dunia menantikan kejutan besar di tahun-tahun mendatang.