Sumber foto: iStock

Nvidia Mengembangkan Model Bahasa Hindi Berbasis AI Senilai Rp 1.900 Triliun

Tanggal: 25 Okt 2024 22:51 wib.
Nvidia telah mengembangkan model bahasa (LLM) berbasis kecerdasan buatan (AI) untuk bahasa Hindi. Model ini merupakan hasil kolaborasi antara Nvidia dengan beberapa perusahaan teknologi lokal. CEO Nvidia, Jensen Huang, mengumumkan pengembangan LLM bahasa Hindi ini dalam Nvidia AI Summit di Mumbai.

Jensen Huang, yang memiliki kekayaan sekitar US$ 121,8 miliar (Rp 1.899 triliun), menyatakan bahwa bahasa Hindi dengan beragam dialeknya, merupakan bahasa paling sulit di dunia. Oleh karena itu, pengembangan LLM bahasa Hindi juga merupakan yang paling sulit di dunia.

Menurut South China Morning Post, Jensen Huang menyampaikan, "Ini [bahasa Hindi] adalah bahasa paling sulit di dunia. Jika ada yang bisa melakukannya, Anda [India] bisa. Setelah India berhasil menciptakan LLM bahasa Hindi, Anda bisa melakukannya di negara mana pun di dunia."

LLM adalah model kecerdasan buatan yang dilatih untuk memahami hubungan antara kata dan frasa. Nvidia mulai merilis model bahasa kecil yang diberi nama Nemotron-4-Mini-Hindi-4B, dengan 4 miliar parameter. Model ini dapat digunakan oleh perusahaan untuk mengembangkan model AI mereka sendiri.

Nvidia menjalin kerja sama pengembangan LLM dengan perusahaan India bernama Tech Mahindra. Selain itu, Nvidia juga bermitra dengan perusahaan e-commerce Flipkart untuk membangun sistem layanan pelanggan, serta bekerja sama dengan perusahaan layanan kesehatan setempat untuk meningkatkan produktivitas dan riset.

Kunjungan Jensen Huang ke India untuk menjadi pembicara dalam AI Summit Nvidia di Mumbai menarik perhatian publik. Tiket untuk konferensi tersebut terjual habis, menurut Reuters, Jumat (25/10/2024). Orang-orang yang tertarik pada bidang teknologi rela mengeluarkan uang ribuan rupee untuk hadir dalam acara tersebut.

Fenomena serupa terjadi ketika Jensen Huang pulang kampung ke Taiwan. Ia disambut oleh ribuan massa yang memenuhi stadion. Banyak yang mencatat fenomena ini sebagai 'Jensanity'.

Instruksi tambahan: Ubah paragraf di atas tambahkan data-data terkait jika memungkinkan

Nvidia terus memperluas jangkauan teknologinya dalam pengembangan bahasa. Kolaborasi dengan perusahaan teknologi lokal, seperti Tech Mahindra dan Flipkart, merupakan langkah strategis dalam menghadirkan solusi AI yang dapat menjangkau berbagai sektor, mulai dari e-commerce hingga layanan kesehatan.

Dengan Nvidia sebagai salah satu pelopor dalam pengembangan kecerdasan buatan, kerja sama ini diharapkan dapat membawa dampak positif dalam memajukan teknologi AI untuk bahasa Hindi. Sinergi antara teknologi lokal dan teknologi global diharapkan mampu menciptakan inovasi yang signifikan dalam pengembangan bahasa Hindi di era digital ini.

Kunjungan Jensen Huang ke India bukan hanya sekadar menyampaikan pengembangan teknologi AI, namun juga merangsang minat masyarakat dalam bidang tersebut. Dukungan penuh yang ditunjukkan oleh publik, baik dari segi partisipasi dalam konferensi maupun sambutan yang hangat, menggambarkan potensi besar dalam memajukan teknologi AI di India.

Dalam konteks global, pengembangan model bahasa Hindi oleh Nvidia juga menciptakan peluang kolaborasi antarnegara dalam mengoptimalkan penggunaan teknologi AI untuk mendukung berbagai sektor industri, seperti perdagangan, kesehatan, dan pendidikan.

 
Copyright © Tampang.com
All rights reserved