Motorola Incar Posisi 5 Besar Smartphone di Indonesia pada 2028
Tanggal: 17 Mei 2025 15:06 wib.
Tampang.com | Setelah resmi kembali ke pasar Indonesia pada Februari 2025, Motorola langsung tancap gas. Melalui peluncuran perangkat terbarunya, Motorola Edge 60 Fusion, perusahaan yang berada di bawah naungan Lenovo ini menegaskan ambisinya untuk menjadi lima besar merek smartphone di Indonesia dalam tiga tahun ke depan.
Motorola Edge 60 Fusion Jadi Penanda Seriusnya Comeback
Peluncuran Motorola Edge 60 Fusion di Jakarta, Rabu (14/5/2025), menjadi perangkat kedua yang diboyong Motorola ke Indonesia setelah sebelumnya memperkenalkan Motorola G45. Keduanya hadir dalam balutan desain dan fitur yang menyasar pasar muda—terutama Gen Z dan Milenial.
"Kami masih on track pada ambisi kami untuk menjadi lima merek smartphone teratas di Indonesia di tiga tahun ke depan," ujar Bagus Prasetyo, Country Head Motorola Indonesia dalam peluncuran yang digelar di Wisma 46, Jakarta.
Strategi Motorola: Perluas Jangkauan, Dekatkan Layanan
Untuk merealisasikan ambisi tersebut, Motorola menyiapkan dua strategi utama:
1. Perluas Jaringan Distribusi ke Kota-Kota Kecil
Motorola akan segera memperluas kehadiran fisiknya dengan menggencarkan penjualan di toko-toko offline yang tersebar di seluruh Indonesia, tidak hanya di kota-kota besar.
"Kami ingin produk Motorola hadir di lebih banyak toko offline, termasuk di kota-kota kecil agar distribusi kami semakin merata," kata Bagus.
2. Perkuat Layanan Purna Jual
Motorola juga menargetkan untuk meningkatkan jumlah pusat layanan (service center) dari yang semula 16 menjadi 100 service center di berbagai kota. Langkah ini diambil untuk memberikan rasa aman dan kenyamanan kepada konsumen, terutama dalam hal perbaikan perangkat.
“Layanan after-sales adalah salah satu kunci kami untuk bisa bersaing dan dekat dengan pelanggan,” tambahnya.
Fokus pada Pasar Anak Muda Indonesia
Motorola secara spesifik membidik segmen anak muda, terutama kalangan Gen Z dan Milenial. Hal ini terlihat dari pemilihan desain, warna, hingga fitur yang dibenamkan di perangkat terbaru mereka.
Menurut Miranda Warokka, Marketing Head Motorola Indonesia, pihaknya sengaja menghadirkan produk dengan tampilan nyentrik dan kekinian untuk memenuhi gaya hidup generasi muda.
“Kami menghadirkan warna-warna yang ekspresif dan desain yang merefleksikan kepribadian anak muda Indonesia,” jelas Miranda.
Motorola G45 dan Edge 60 Fusion, misalnya, hadir dalam beberapa warna mencolok yang mencerminkan gaya khas pengguna muda.
Siapkan Produk Inovatif Lain untuk Pasar Tanah Air
Motorola berjanji akan terus membawa berbagai perangkat inovatif ke Indonesia. Meski belum mengungkap secara spesifik produk apa yang akan diluncurkan berikutnya, pihak perusahaan menegaskan bahwa Edge 60 Fusion bukan yang terakhir.
“Tunggu saja kejutan berikutnya dari kami. Kami tidak akan berhenti di sini,” tutup Bagus.
Dengan strategi ekspansi offline, penguatan layanan purna jual, dan fokus pada segmen muda, Motorola menunjukkan bahwa comeback mereka ke Indonesia bukan sekadar coba-coba. Ambisi masuk ke lima besar pasar smartphone Indonesia pada 2028 pun bukan hal yang mustahil jika semua strategi ini dieksekusi dengan baik.