Mobil Patroli Robot Mulai Digunakan di Dubai

Tanggal: 2 Jul 2017 20:52 wib.
Mobil self-driving kecil akan bertindak sebagai unit pengawasan mobile untuk polisi Dubai pada akhir tahun ini.

Pertama kali dilaporkan oleh Gulf News, kendaraan ini berukuran seukuran mobil mainan anak-anak dan dibangun oleh OTSAW Digital yang berbasis di Singapura. Mereka secara resmi dikenal sebagai O-R3, dan perusahaan tersebut mengatakan bahwa polisi Dubai akan menggunakan robot tersebut untuk "memenuhi tugas penegakan tingkat rendah," yang mencakup scanning area "untuk penjahat yang buron dan yang tidak diinginkan." Mampu melakukan pengawasan 360 derajat, bot tersebut dilengkapi dengan drone untuk penyelidikan lebih lanjut.

Dalam sebuah pernyataan pers, komandan Polisi Dubai, Mayor Jenderal Abdullah Khalifa Al Marri, mengatakan: "Kami berusaha untuk menambah operasi dengan bantuan teknologi seperti robot. Intinya, kami bertujuan agar jalan-jalan aman dan damai bahkan tanpa patroli polisi berat. Penambahan O-R3 sejalan dengan tujuan Dubai yang menargetkan kekuatan polisi robot 25 persen pada tahun 2030.

Kemampuan pengawasan O-R3 yang kuat akan meningkatkan pengawasan jarak dekat dan secara teratur menjaga warga. UEA secara teratur memantau warga negaranya sendiri, termasuk Ahmed Mansoor, seorang pembela hak asasi manusia yang diakui secara internasional. "Pada akhirnya, robot ada untuk memperbaiki kualitas kehidupan manusia, di mana manusia melakukan pekerjaan dengan nilai tinggi sementara robot melakukan pekerjaan dengan keterampilan rendah," kata Ling Bing, CEO OTSAW Digital, atas pembelian Dubai ini dalam sebuah siaran pers.

O-R3 adalah langkah terakhir dalam pergerakan menuju digitalisasi pengawasan, yang juga mencakup Knightscope Amerika, yang mengalami kesulitan sendiri. Booming robot UEA tidak hanya meluas ke polisi: pemerintah memiliki tujuan robot yang sama yaitu 25 persen automatisasi pada tahun 2030 termasuk dalam bidang transportasi. Untuk itu, pemerintah bekerja sama dengan berbagai perusahaan Jerman dan Amerika, termasuk Uber.

 

Sumber: theverge.com
Copyright © Tampang.com
All rights reserved