Microsoft Memperkenalkan SpreadsheetLLM, Inovasi AI untuk Kemudahan Akuntansi dan Analisis Data
Tanggal: 27 Jul 2024 06:34 wib.
Peneliti Microsoft baru-baru ini memamerkan purwarupa SpreadsheetLLM, sebuah model kecerdasan buatan (AI) yang ditujukan untuk spreadsheet atau lembar kerja yang umumnya digunakan untuk membuat, mengolah, dan menganalisis data, seperti Microsoft Excel.
Dengan demikian, model AI ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi para akuntan dan analis data. SpreadsheetLLM merupakan terobosan baru dalam pengaplikasian AI untuk perusahaan atau korporasi. Model AI ini pertama kali dipublikasikan dalam format PDF secara online dengan judul "SpreadsheetLLM: Encoding Spreadsheets for Large Language Models" (SpreadsheetLLM: Mengekodekan Lembar Kerja untuk Model Bahasa Besar) yang dapat diakses melalui tautan yang tersedia.
SpreadsheetLLM menggabungkan kecerdasan model bahasa besar (LLMs) dengan struktur data kompleks yang ada dalam lembar kerja spreadsheet. "SpreadsheetLLM merupakan pendekatan untuk mengkodekan konten spreadsheet ke dalam format yang dapat dikenali oleh LLM, dan memungkinkan model ini untuk menganalisis konten spreadsheet," demikian tulis para peneliti Microsoft dalam dokumen tersebut.
Para peneliti Microsoft mendapati bahwa alat AI untuk bidang ini memang memerlukan peningkatan. Hal ini dikarenakan dalam dunia bisnis, spreadsheet dipakai untuk berbagai tugas, mulai dari pengentrian data, analisis data sederhana, hingga pemodelan keuangan dan pengambilan keputusan yang kompleks. Mereka menyatakan bahwa model bahasa yang ada saat ini masih kesulitan dalam memahami dan menganalisis konten spreadsheet karena sifat data yang terstruktur, serta adanya rangkaian rumus untuk memproses data.
Oleh karena itu, SpreadsheetLLM hadir untuk menjadi solusi atas masalah tersebut. SpreadsheetLLM menggunakan skema encoding baru yang dapat mempertahankan struktur data dan hubungan antar lembar kerja.
Fungsi dan Manfaat SpreadsheetLLM
SpreadsheetLLM memiliki potensi yang sangat luas dalam pengaplikasiannya. Mulai dari menganalisis data rutin secara otomatis hingga memberikan rekomendasi dan pemahaman berdasarkan data di spreadsheet. Model AI ini juga dapat dimanfaatkan untuk menjawab pertanyaan seputar data, bahkan menghasilkan lembar kerja spreadsheet baru.
Namun, tujuan utama dari pembuatan model AI ini adalah agar data pada spreadsheet lebih mudah dibuat dan dipahami oleh banyak pengguna. Selama ini, pengolahan data di Excel dan pemahaman atas data tersebut memerlukan keterampilan khusus. Salah satu masalah umum yang dihadapi para pengguna adalah penggunaan banyak rumus Excel untuk memproses data. Dengan kemampuan pemrosesan bahasa alami, pengguna dapat membuat kueri dengan teks atau bahasa sehari-hari yang lebih mudah dilakukan, tanpa harus menggunakan rumus Excel yang kompleks.
Hal ini dapat mengakibatkan demokratisasi akses terhadap pemahaman data dan memberdayakan lebih banyak sumber daya manusia (SDM) di suatu organisasi untuk membuat keputusan berdasarkan data.
Selain itu, SpreadsheetLLM juga dapat mengotomatisasi pekerjaan-pekerjaan minor yang umumnya dilakukan di Excel, seperti menghapus data yang tidak diperlukan, melakukan pemformatan data atau angka, melakukan agregasi, dan sebagainya. Dengan demikian, proses pengolahan data akan menjadi lebih efisien, baik dalam hal waktu maupun tenaga.
Namun, karena masih dalam tahap purwarupa, hingga saat ini, Microsoft belum mengumumkan kapan SpreadsheetLLM ini akan diintegrasikan dengan perangkat lunak pengolah data miliknya, seperti Microsoft Excel atau spreadsheet serupa.