Kyivstar PJSC Menandatangani Kesepakatan dengan Starlink untuk Membawa Koneksi Satelit ke Ukraina

Tampang.com | Kyivstar PJSC, operator seluler terkemuka di Ukraina, telah menandatangani kesepakatan dengan Starlink, perusahaan milik Elon Musk, untuk menghadirkan layanan seluler berbasis satelit di Ukraina. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk memberikan infrastruktur telekomunikasi yang tidak terjangkau oleh serangan Rusia, yang telah melanda negara ini dalam beberapa tahun terakhir.

Dengan kesepakatan ini, pelanggan Kyivstar akan memiliki akses kepada konektivitas ruang angkasa sebagai pilihan ketika jaringan terestrial tidak mampu menyediakan layanan dalam suatu daerah. Hal ini akan menjadi langkah besar dalam memperluas akses telekomunikasi di Ukraina, terutama di daerah yang terpencil atau terdampak oleh konflik.

Kyivstar telah mengungkapkan harapannya untuk menghadirkan layanan pesan teks menggunakan teknologi satelit ini pada kuartal keempat tahun 2025, dengan rencana untuk memperluas layanan suara dan data pada tahap selanjutnya. Hal ini akan menjadi dorongan besar dalam memastikan akses telekomunikasi yang lebih luas dan efektif bagi masyarakat Ukraina.

Selain itu, kesepakatan ini juga merupakan langkah penting dalam memastikan keberlangsungan komunikasi di Ukraina, terutama mengingat serangan Rusia yang secara teratur mengganggu infrastruktur negara ini, termasuk jaringan telekomunikasi.

Dalam konteks ini, kehadiran Starlink di Ukraina diharapkan dapat memberikan solusi yang lebih andal dalam memastikan konektivitas yang berkelanjutan di tengah-tengah konflik yang terus berlangsung.

Pembawa Layanan Satelit Starlink

Starlink, perusahaan yang dimiliki oleh Elon Musk melalui SpaceX, telah mulai meluncurkan unit satelitnya ke orbit pada bulan Januari, membuka peluang untuk menyediakan layanan langsung ke telepon seluler. Komisi Komunikasi Federal di Amerika Serikat baru-baru ini memberikan persetujuan kepada SpaceX untuk memberikan cakupan pada konsumen ponsel.

Kolaborasi dengan T-Mobile US Inc telah memungkinkan Starlink untuk mencapai pelanggan di daerah terpencil dengan jaringan yang terus berkembang, dimana ribuan satelit telah diorbitkan. Ini menunjukkan komitmen Starlink dalam memberikan akses internet yang lebih luas dan andal bagi masyarakat di berbagai wilayah, termasuk di Ukraina.

SpaceX, bersama dengan perusahaan lainnya, mencoba memanfaatkan teknologi satelit untuk memperluas konektivitas ke ponsel pintar konsumen. Upaya ini diyakini akan membawa dampak positif dalam memastikan konektivitas yang lebih luas dan handal di berbagai wilayah, terutama di negara-negara yang menghadapi tantangan serius dalam infrastruktur telekomunikasi mereka.

Investasi dalam Infrastruktur Digital Ukraina

Kyivstar, sebagai bagian dari Veon Ltd, memiliki komitmen kuat dalam memperkuat infrastruktur digital Ukraina. Pada bulan Juni, perusahaan ini berjanji untuk menginvestasikan sejumlah US$1 miliar selama lima tahun hingga 2027 untuk memulihkan infrastruktur digital di Ukraina.

Hal ini mencerminkan keseriusan Kyivstar dalam memajukan teknologi dan konektivitas di negara ini, terutama dalam konteks kondisi politik dan keamanan yang sedang dialami Ukraina saat ini.