Kecanduan Medsos? Fitur Baru Ini Bisa ‘Blokir’ Akses Otomatis Saat Deteksi Kamu Lelah Mental
Tanggal: 23 Mei 2025 09:45 wib.
Tampang.com | Kecanduan media sosial menjadi isu serius di era digital, dan kini teknologi mencoba menjadi solusi. Sebuah fitur baru berbasis AI hadir untuk membantu pengguna yang kesulitan mengendalikan waktu online—dengan cara mendeteksi kelelahan mental dan secara otomatis membatasi akses ke aplikasi media sosial.
Smartphone Bisa Tahu Kalau Kamu Butuh Istirahat
Fitur ini bekerja dengan memantau pola penggunaan perangkat, durasi scroll, frekuensi interaksi, hingga ekspresi wajah melalui kamera depan. Ketika sistem mendeteksi tanda-tanda kelelahan digital—seperti menurunnya konsentrasi, ekspresi jenuh, atau kebiasaan membuka aplikasi secara kompulsif—maka sistem akan langsung mengaktifkan mode pembatasan.
Akses ke aplikasi tertentu seperti media sosial atau game akan dibatasi untuk beberapa waktu demi menjaga kesehatan mental pengguna.
Ada Opsi Personal, Bukan Pemaksaan
Meski terdengar “ketat”, pengguna tetap memiliki kontrol penuh. Fitur ini bisa diatur sesuai kebutuhan, mulai dari durasi pembatasan, jenis aplikasi yang diblokir, hingga pemberitahuan yang lebih ramah seperti “Saatnya rehat sebentar” atau “Yuk lakukan peregangan”.
Pengguna juga bisa menunda atau menonaktifkan mode pembatasan jika sedang dalam situasi penting.
Efektif untuk Remaja dan Pekerja Digital
Target utama fitur ini adalah generasi muda dan profesional yang kerap menghabiskan waktu lama di layar. Orang tua juga bisa mengaktifkan pengawasan tambahan untuk anak remaja, dengan pengaturan yang lebih protektif dan fleksibel.
Beberapa pengguna melaporkan peningkatan fokus dan suasana hati sejak fitur ini diaktifkan, terutama saat bekerja dari rumah atau belajar online.
Menuju Keseimbangan Digital yang Sehat
Fitur ini diharapkan bisa mendorong kesadaran digital dan menjadi bagian dari gaya hidup modern yang lebih mindful.
Dengan teknologi yang makin canggih, bukan hanya produktivitas yang dibantu, tapi juga keseimbangan mental pengguna yang jadi prioritas.