Ini Dia Cara Kerja Motherboard, Lengkap dengan Fungsi, Komponen, Cara Kerja, dan Jenisnya
Tanggal: 22 Jul 2024 22:37 wib.
Saat belajar mengoperasikan komputer, penting untuk mengetahui beberapa komponennya, salah satunya adalah Motherboard. Sebagaimana cukup umum diketahui, komputer terdiri dari banyak komponen. Dari sekian banyak komponen, Motherboard bisa dibilang menjadi salah satu komponen perangkat keras yang memiliki fungsi krusial pada komputer. Tanpa Motherboard, hubungan antar komponen pada komputer bakal berantakan. Artikel ini akan menjelaskan secara lengkap mengenai Motherboard, mulai dari pengertian, cara kerja, hingga jenis-jenisnya.
Pengertian Motherboard
Komputer secara umum terdiri dari empat komponen utama, yaitu input device, processing device, output device, dan storage device. Dari keempat komponen itu, Motherboard termasuk dalam processing device. Motherboard adalah papan sirkuit utama yang terdapat di dalam sebuah komputer. Motherboard adalah komponen yang memiliki tugas utama untuk mendistribusikan listrik dan memfasilitasi komunikasi antar perangkat komputer ataupun perangkat periferal. Motherboard menjadi tulang punggung utama proses komunikasi antar perangkat CPU (Central Processing Unit), RAM (Random Access Memory), memori penyimpanan, dan seluruh komponen lain dari perangkat keras komputer.
Motherboard dapat ditemukan di hampir semua komputer, terutama desktop PC dan laptop. Komponen komputer yang terhubung di Motherboard antara lain, seperti CPU, memori, GPU, Ethernet Card, dan Audio Card.
Fungsi Motherboard
Motherboard memiliki fungsi utama untuk mengelola hubungan atau komunikasi antar komponen yang terdapat pada komputer, supaya bisa berjalan secara terpadu. Beberapa fungsi Motherboard antara lain mengatur aliran data dan menyediakan jalur komunikasi antar semua komponen komputer, mendistribusikan listrik ke semua komponen yang memerlukan daya, menyediakan slot ekspansi untuk menghubungkan perangkat tambahan pendukung pada komputer, serta menyediakan soket untuk CPU agar dapat terpasang dengan aman dan terhubung secara efisien ke komponen lainnya. Selain itu, Motherboard juga mengelola sinyal dari perangkat input seperti keyboard, mouse, dan menyediakan dukungan firmware komputer untuk menjalankan perintah dasar seperti BIOS (Basic Input Output System) dan UEFI (Unified Extensible Firmware Interface), yang memungkinkan komputer dapat booting.
Komponen Motherboard
Komponen-komponen utama pada Motherboard meliputi CPU, RAM, Chipset, BIOS, Cooling Fans, Slot ekspansi, SATA Ports, CMOS, Input/Output Port, Power Connectors, dan Front Panel Connectors. CPU bertanggung jawab atas tugas pemrosesan data dan menjalankan instruksi-instruksi program. CPU tersedia dalam berbagai model dan masing-masing memerlukan slot tertentu pada Motherboard. RAM merupakan perangkat keras yang berfungsi untuk menyimpan data sementara dan instruksi-instruksi program yang sedang dijalankan. Chipset adalah sekelompok sirkuit yang mengelola transfer data antara CPU, RAM, dan perangkat keras lainnya di motherboard. BIOS merupakan program perangkat lunak yang memberikan instruksi dasar pada komputer saat diaktifkan, termasuk proses booting. Cooling Fans atau kipas pendingin merupakan perangkat pada Motherboard yang memiliki tugas untuk meningkatkan aliran udara di komputer. Slot ekspansi, SATA Ports, CMOS, Input/Output Port, Power Connectors, dan Front Panel Connectors juga memiliki peran penting dalam kerja Motherboard.
Cara Kerja Motherboard
Cara kerja Motherboard dimulai ketika pengguna menghubungkan komputer ke sumber daya listrik dan menghidupkannya. Ketika pengguna menghidupkan komputer, daya dari sumber daya bakal dikirim ke motherboard. Data ditransfer melalui bus data dan melewati bagian Northbridge dan Southbridge dari Chipset di Motherboard. Bagian Northbridge berfungsi untuk menghubungkan data ke CPU, RAM, dan perangkat periferal. Sementara itu, bagian Southbridge berfungsi untuk menghubungkan data ke BIOS, SATA, dan perangkat periferal. Data yang ditransmisikan dalam Motherboard, dari satu komponen ke komponen lain, berupa bahasa biner (1 dan 0).
Jenis Motherboard
Beberapa jenis Motherboard yang umum dipakai antara lain AT Motherboard, Standard ATX Motherboard, Micro ATX Motherboard, Extended ATX Motherboard, LPX Motherboard, dan Mini ITX Motherboard. Jenis-jenis Motherboard memiliki karakteristik dan dimensi fisik yang berbeda. Misalnya, AT Motherboard memiliki dimensi fisik yang besar dan tidak berfungsi dengan baik pada komputer kategori desktop berukuran kecil. Sementara itu, Mini ITX Motherboard merupakan jenis Motherboard yang ringkas dan memiliki ukuran kecil, hanya sekitar 17x17 cm.