Induk Facebook Rilis Model AI yang Bisa Otomatis Edit Video

Meta Platforms Inc, perusahaan induk Facebook, telah meluncurkan tool kecerdasan buatan (AI) terbaru yang mampu menciptakan dan mengedit video berdasarkan instruksi teks sederhana. Langkah ini menandai peningkatan persaingan Meta dengan OpenAI, Google, serta pengembang-pengembang lainnya dalam upaya mengembangkan teknologi AI terdepan di dunia.

Adalah produk Meta, yakni Movie Gen, yang mampu menghasilkan video berdurasi hingga 16 detik dengan bantuan instruksi teks. Selain itu, produk ini juga dapat menggunakan perintah tersebut untuk menghasilkan audio atau melakukan penyuntingan video, bahkan dapat mengolah foto menjadi sebuah video.

Saat ini, layanan Movie Gen hanya tersedia bagi sebagian karyawan internal dan beberapa mitra eksternal, termasuk para pembuat film. Namun perusahaan media sosial ini, yang juga memiliki Instagram, WhatsApp, dan Messenger, berencana untuk mengintegrasikan produk ini ke dalam aplikasi-aplikasi yang sudah ada pada tahun mendatang. Connor Hayes, VP Meta yang fokus pada produk AI generatif, menyatakan bahwa Movie Gen dapat mendorong lebih banyak orang untuk membuat atau mengedit postingan video.

Hayes menekankan bahwa Movie Gen akan menjadi "menyenangkan untuk digunakan dan akan membantu para kreator, baik dalam hal keterlibatan keseluruhan dalam aplikasi." Namun, belum ada rencana produk konkret mengenai bagaimana bentuk integrasi Movie Gen akan diimplementasikan saat ini.

Mark Zuckerberg, pendiri Meta Platforms Inc yang saat ini berusia 37 tahun, memiliki kekayaan pribadi mendekati Rp4.000 triliun. Para eksekutif Meta masih sedang dalam tahap diskusi mengenai cara terbaik untuk mengimplementasikan integrasi tool AI generatif ini.

Movie Gen menjadi bagian dari upaya Meta Platforms Inc yang lebih luas dalam teknologi AI generatif, yang menggunakan big data untuk melatih alat yang mampu secara otomatis membuat teks, audio, atau video baru. Perusahaan ini telah mengalokasikan miliaran dolar AS dalam beberapa tahun terakhir untuk pengembangan teknologi kecerdasan buatan. Meta Platforms Inc juga telah mengembangkan chatbot yang dikenal dengan Meta AI, yang terintegrasi dalam sebagian besar aplikasinya dan dapat menjawab pertanyaan pengguna atau berinteraksi dengan mereka dalam percakapan.

Dalam melakukan eksplorasi lebih lanjut terkait Movie Gen, Meta Platforms Inc meyakini bahwa kehadiran tool AI ini dapat menghadirkan dampak positif dalam mendukung aktivitas kreatifitas di dunia digital. Perusahaan tetap mengutamakan keberlangsungan dan inovasi dalam menghadirkan layanan yang lebih baik bagi pengguna.

Dengan diberlakukannya kebijakan tak hanya membatasi penggunaan Movie Gen hanya bagi karyawan internal dan beberapa mitra, namun juga menyasar kepada pengguna umum, Meta Platforms Inc berharap dapat meramaikan ruang kreatifitas dalam pembuatan konten video di platform-platformnya. Meskipun demikian, perlu adanya pengaturan dan kebijakan yang jelas terkait penggunaan Movie Gen untuk menghindari potensi penyalahgunaan atau masalah lain yang mungkin timbul.

Jika dilihat dari sisi bisnis, langkah Meta Platforms Inc dalam merilis Movie Gen juga bisa dilihat sebagai upaya untuk memperkuat posisi perusahaan di pasar digital yang semakin kompetitif. Kehadiran produk-produk inovatif seperti Movie Gen diharapkan dapat membantu Meta Platforms Inc untuk tetap menjadi pilihan utama para pengguna di tengah persaingan yang semakinketat.