Humane Hentikan Layanan Pin AI! Apa yang Terjadi dan Bagaimana Dampaknya?
Tanggal: 22 Feb 2025 14:07 wib.
Tampang.com | Perusahaan startup kecerdasan buatan (AI), Humane, mengumumkan bahwa layanan Pin AI akan dihentikan dalam waktu 10 hari. Dalam pemberitahuan resmi kepada pelanggan, Humane menyatakan bahwa perangkat Pin AI tetap dapat digunakan hingga 28 Februari 2025, pukul 12 malam. Setelah itu, seluruh layanan akan dihentikan total, termasuk panggilan, pesan, interaksi dengan AI, serta akses cloud.
Pin AI Akan Segera Nonaktif, Pengguna Kehilangan Akses Total
Keputusan Humane untuk menghentikan layanan Pin AI tentu mengejutkan banyak pihak. Berdasarkan informasi dalam laman FAQ resmi perusahaan, pengguna masih bisa mengecek sisa daya baterai setelah layanan dimatikan, tetapi semua fitur utama tidak akan bisa digunakan lagi.
Untuk menghindari kehilangan data, Humane meminta seluruh pengguna untuk segera mengunduh data mereka sebelum 28 Februari 2025. Setelah tanggal tersebut, seluruh data pelanggan akan dihapus permanen, tanpa ada opsi pemulihan.
Pengembalian Dana bagi Pelanggan
Sebagai bentuk kompensasi, Humane menawarkan pengembalian dana bagi pelanggan yang masih berada dalam masa pengembalian 90 hari. Syaratnya, mereka harus mengajukan permintaan sebelum 27 Februari 2025 agar dana dapat dikembalikan sesuai kebijakan perusahaan.
Penyebab Humane Hentikan Pin AI
Penghentian layanan Pin AI ternyata berkaitan dengan akuisisi Humane oleh HP. Perusahaan raksasa hardware tersebut membeli kekayaan intelektual Humane senilai US$116 juta (Rp1,8 triliun). Dengan akuisisi ini, para insinyur, arsitek, dan inovator produk Humane akan bergabung dengan tim baru HP IQ, yang berfokus pada inovasi AI dan pengembangan teknologi masa depan.
Sebagai informasi, AI Pin pertama kali diluncurkan pada akhir 2023 dan langsung mendapatkan banyak perhatian. Perangkat ini sempat dipuji sebagai alternatif pengganti smartphone karena bentuknya yang kompak, bisa dikenakan di baju, dan memiliki banyak fitur cerdas tanpa layar besar seperti HP konvensional. Namun, meskipun mendapat banyak ulasan positif, produk ini gagal mencapai angka penjualan yang diharapkan.
Humane Sempat Mencari Pembeli Bernilai US$1 Miliar
Menurut laporan The New York Times, pada Juni lalu Humane berusaha menjual perusahaannya dengan valuasi US$1 miliar setelah hanya mampu mendapatkan 10.000 pesanan untuk AI Pin. Salah satu perusahaan yang tertarik untuk mengakuisisi Humane adalah HP, yang akhirnya berhasil mengamankan kesepakatan ini.
Masa Depan Teknologi AI di HP
Dengan bergabungnya tim Humane ke dalam HP IQ, HP kini memiliki akses ke talenta-talenta unggul di bidang AI dan perangkat pintar. HP dilaporkan sedang membangun laboratorium inovasi AI, yang bertujuan menciptakan ekosistem cerdas untuk produk dan layanan masa depan, terutama dalam dunia kerja dan produktivitas.
Keputusan untuk menghentikan Pin AI memang mengecewakan bagi penggunanya, tetapi ini juga menandai awal baru bagi HP dalam mengembangkan teknologi AI wearable di masa depan.
Kesimpulan
Humane yang sebelumnya ambisius dalam membawa AI Pin sebagai revolusi baru dalam teknologi kini harus merelakan produknya berhenti beroperasi. Dengan akuisisi oleh HP, mungkin kita akan melihat inovasi AI yang lebih matang dalam beberapa tahun mendatang. Bagi pengguna setia Pin AI, kini saatnya mencari alternatif lain atau bersiap menyambut era baru perangkat AI dari HP.