Heboh Pabrik Nvidia Ketahuan Ada di Batam, Pemilik Buka Suara
Tanggal: 31 Okt 2024 21:54 wib.
Pabrik Nvidia yang terletak di Batam, Kepulauan Riau, telah menjadi topik perbincangan hangat setelah laporan mengungkapkan keberadaannya. Fasilitas ini diketahui dikelola oleh perusahaan bernama Zotac, demikian dilansir dalam sebuah video yang beredar di platform Chiphell.
Video tersebut menampilkan desain GeForce RTX 5070/5080/5090 AIB, disertai dengan reaksi positif dari para pekerja pabrik. Laporan tersebut diambil dari sumber Guru3D pada Kamis (31/10/2024). Lebih lanjut, rekaman tersebut diduga mendokumentasikan proses debugging jalur produksi, termasuk momen berhasilnya kartu grafis Nvidia RTX 5090 menyalakan monitor.
Guru3D juga menuliskan bahwa pabrik tersebut tampaknya dibangun untuk mengatasi pembatasan ekspor yang diberlakukan oleh Amerika Serikat (AS) terhadap pengiriman chip kartu grafis berkinerja tinggi ke China. Dengan mendirikan fasilitas produksi di Indonesia, diharapkan dampak dari pembatasan tersebut dapat ditekan, khususnya pada peluncuran RTX 5000.
Namun, beredar pula tanggapan dari pihak Zotac terkait laporan tersebut. Perusahaan tersebut menolak klaim yang menyebutkan bahwa pabrik yang terungkap tersebut adalah milik Nvidia dengan menyebutnya sebagai spekulasi yang tidak akurat. Mereka menjelaskan bahwa produk yang terlihat dalam video adalah Zotac Gaming GeForce RTX 4070 TiSuper Solid.
Zotac juga membenarkan lokasi pabrik yang berada di Indonesia, mengklaim bahwa video yang viral tersebut merupakan rekaman dari pelatihan internal untuk uji coba produksi. Mereka menegaskan bahwa produk yang ditampilkan dalam video merupakan Zotac Gaming GeForce RTX 4070 Ti Super Solid, yang saat ini sedang dalam tahap produksi di pabrik tersebut. Mereka menambahkan bahwa video yang menjadi perbincangan di internet adalah bagian dari proses uji coba peralatan produksi yang baru dipasang di fasilitas mereka di Indonesia.
Keberadaan pabrik Nvidia di Batam menjadi sebuah cerita menarik dalam industri teknologi, terutama dalam konteks persaingan global di sektor manufaktur elektronik. Dengan adanya pabrik tersebut, Indonesia dapat menjadi pusat produksi yang strategis bagi perangkat keras komputer, khususnya dalam hal pengembangan dan produksi kartu grafis.
Selain itu, kehadiran pabrik tersebut dapat pula menciptakan peluang kerja bagi masyarakat setempat dan memberikan kontribusi positif bagi pembangunan ekonomi daerah.
Selain itu, Indonesia juga dapat memanfaatkan kehadiran pabrik Nvidia untuk meningkatkan kolaborasi dengan perusahaan teknologi terkemuka lainnya, serta meningkatkan daya saing industri manufaktur di tingkat global. Hubungan kerjasama dengan Zotac sebagai pemegang merek yang terlibat dalam produksi di pabrik tersebut juga dapat menjadi salah satu strategi penting dalam memajukan industri elektronik di Indonesia.