Grab Akan Berkolaborasi dengan OpenAI untuk Tingkatkan Layanan
Tanggal: 5 Jun 2024 05:08 wib.
Platform layanan jasa Grab telah mengumumkan rencana kolaborasi dengan perusahaan teknologi kecerdasan buatan OpenAI.
Kolaborasi ini bertujuan untuk mengembangkan solusi yang dapat meningkatkan kualitas layanan yang disediakan oleh Grab kepada pengguna di Asia Tenggara.
Menurut siaran pers yang dikeluarkan oleh Grab pada Jumat (30/5), kolaborasi antara kedua perusahaan ini akan memungkinkan Grab untuk memanfaatkan keahlian teknis dan spesifik dari OpenAI.
Hal ini bertujuan untuk menciptakan solusi yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan spesifik pengguna layanan Grab di wilayah Asia Tenggara.
Kolaborasi ini akan difokuskan pada tiga area utama, yaitu aksesibilitas, dukungan pelanggan, dan pemetaan. Grab berencana untuk memanfaatkan kemampuan teks dan suara terbaru untuk memudahkan akses layanan bagi semua pengguna, terutama bagi mereka yang mengalami gangguan penglihatan atau lansia yang mungkin kesulitan menavigasi antarmuka aplikasi di layar.
Selain itu, Grab juga akan menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk mengembangkan chatbot bantuan yang dapat lebih memahami masalah pengguna dan memberikan solusi secara lebih efektif dan cepat.
Adapun dalam pengembangan peta, Grab akan memanfaatkan kemampuan OpenAI untuk meningkatkan proses pembuatan peta melalui otomatisasi yang lebih luas dan ekstraksi data berkualitas lebih tinggi dari gambar visual.
Hal ini diharapkan dapat memberikan pembaruan yang lebih cepat pada GrabMaps, sehingga memberikan pengalaman yang lebih baik bagi pengguna dan mitra pengemudi.
Philipp Kandal, Chief Product Officer Grab, menyatakan keyakinannya terhadap potensi teknologi kecerdasan buatan generatif dalam meningkatkan solusi bagi para mitra dan pengguna layanan Grab. Ia juga menambahkan bahwa tujuan Grab dalam menggunakan teknologi baru adalah untuk menyelesaikan masalah nyata dalam skala besar.