Sumber foto: BY MANUEL VONAU

Google Membuat Pengguna Adblock Kesal dengan Kebijakan Baru di Youtube

Tanggal: 27 Mar 2024 19:15 wib.
Ingin menonton video di situs kesayangan? Tampaknya kalian harus mematikan adblock kalau ingin mengakses Youtube! Kenapa? Simak alasannya melalui artikel ini!

Begitu banyak situs yang akhir-akhir ini sangat mengganggu dengan ads atau iklan yang terpampang jelas di segala sisi. Pengalaman browsing pun terasa menyebalkan, tampilan situs terlihat semakin jelek, dan terkadang iklan yang dipamerkan pun menjurus pada hal yang tidak-tidak.

Para konsumen yang lelah dengan iklan tersebut mulai menggunakan solusi seperti adblock plus serta ublock origin. Tentu, sebagian situs memiliki cara mereka untuk men-filter sang penghilang iklan, namun hanya sedikit situs yang melakukannya.

Namun, ada satu situs yang memiliki cara ekstrim untuk memaksa konsumen tidak menggunakan adblock, dan situs tersebut adalah Youtube. Kira-kira, cara apa yang digunakan oleh situs yang dipegang oleh Google ini?

Menyasar pengguna adblock.

Akhir-akhir ini, pengguna mulai menyadari bahwa Youtube secara misterius terasa lambat. Selain itu, mereka juga merasa curiga dengan penggunaan CPU usage yang tiba-tiba meningkat.

Dan benar saja, ada sesuatu yang aneh terjadi pada Youtube. Para pengguna yang mengaku menggunakan adblock menemukan bahwa Youtube secara sengaja akan berjalan dengan begitu lamban dengan performa PC yang akan menurun saat mengakses situs.

Pihak PCGamer pun mengkonfirmasi bahwa setidaknya penggunaan CPU akan meningkat sebanyak 17 persen saat mengakses Youtube sembari mengaktifkan adblock. Melalui penemuan ini, para pengguna disarankan untuk mematikan adblock jika ingin menonton video sembari bermain game.

Seribu satu cara Google paksa pengguna tonton iklan.

Tidak bisa dihindari lagi apabila Google saat ini berupaya keras untuk memaksa para konsumennya untuk menonton iklan. Bagi para pengguna adblock dengan filter yang sudah usang, kalian akan dibatasi tiga kali menonton sebelum akses kalian ditahan di Youtube.

Dan untuk para pengguna yang tidak menggunakan adblock, maka selamat, aktivitas kalian akan diganggu. Tidak hanya mendapatkan beberapa iklan secara beruntun, iklan tersebut tidak bisa kalian skip atau lewati!

Entah apa tujuan Google yang terkesan memaksa ini. Para konsumennya pun dibuat semakin kesal dengan harga Premium yang naik di negara tertentu. Google seharusnya menghadirkan solusi yang lebih bersahabat terhadap para pengguna setianya.

Terlepas dari kontroversi ini, Google sebaiknya mempertimbangkan kembali kebijakan mereka terkait Youtube. Penentuan interaksi yang mengganggu bagi pengguna akan berdampak negatif pada persepsi pengguna terhadap Google sebagai perusahaan teknologi besar. Menyadari dampak yang diciptakan oleh kebijakan ini dapat membantu Google untuk menemukan solusi terbaik, yang tidak hanya menguntungkan perusahaan tetapi juga memperhatikan kesejahteraan penggunanya.

Seiring dengan perubahan ini, Google juga seharusnya mempertimbangkan cara untuk memberikan pengalaman yang lebih baik bagi pengguna, baik yang menggunakan adblock maupun yang tidak. Upaya untuk memperkuat keamanan dan kualitas konten yang disajikan dapat menjadi solusi yang lebih komprehensif daripada memaksa para pengguna untuk menonton iklan yang mungkin tidak relevan bagi mereka.

Menyediakan opsi yang lebih variatif dalam menangani iklan dan memungkinkan pengguna untuk berpartisipasi dalam penentuan jenis iklan yang ingin mereka lihat bisa menjadi langkah yang berpotensi membantu Google. Dengan begini, Google dapat memastikan bahwa pengguna merasa dihargai dan diberikan kontrol atas interaksi yang mereka lakukan, tidak hanya sebagai objek pemasaran.

Ketidakpuasan pengguna terhadap kebijakan ini harus menjadi peringatan bagi Google bahwa keberhasilan perusahaan tidak hanya diukur dengan pendapatan iklan, tetapi juga melalui kepercayaan dan kepuasan jangka panjang dari para pengguna setianya. Dengan demikian, kebijakan yang diambil oleh Google haruslah dipertimbangkan secara matang, dengan memprioritaskan kesejahteraan dan kepuasan pengguna sebagai fokus utama.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved