Google Assistant Digantikan Gemini: Era Baru Asisten Virtual Berbasis AI

Tampang.com | Google bersiap melakukan perubahan besar dalam ekosistem asisten virtualnya. Perusahaan teknologi raksasa ini mengumumkan bahwa Google Assistant akan digantikan oleh Gemini, asisten berbasis kecerdasan buatan (AI) yang lebih canggih.

Menurut Brian Marquardt, Senior Director Product Management Gemini, jutaan pengguna telah beralih ke Gemini dan merasakan manfaat fitur-fitur AI dalam kehidupan sehari-hari. Perubahan ini akan berlangsung secara bertahap dan ditargetkan rampung pada akhir 2025.


Mengapa Google Beralih ke Gemini?

Google menilai bahwa AI memiliki potensi lebih besar dalam mendukung produktivitas pengguna. Dengan teknologi pemrosesan bahasa alami dan pengenalan suara yang lebih maju, Gemini dirancang untuk memberikan pengalaman yang lebih personal, responsif, dan interaktif dibandingkan Google Assistant.

Keunggulan Gemini dibanding Google Assistant:
Lebih pintar dan kontekstual: Mampu memahami pertanyaan lebih kompleks.
Mendukung interaksi visual: Bisa berbagi layar dan video berbasis teknologi Astra.
Terintegrasi dengan lebih banyak perangkat: Tidak hanya di ponsel, tetapi juga di jam tangan, mobil, tablet, dan headphone.


Bagaimana Perubahan Ini Akan Berlangsung?

Google memastikan transisi ini akan dilakukan bertahap. Pengguna Google Assistant akan mulai menerima notifikasi untuk beralih ke Gemini.

Namun, ada beberapa pengecualian:



Perangkat dengan Android 9 atau lebih lama masih bisa menggunakan Google Assistant.


Ponsel dengan RAM di bawah 2 GB tidak wajib melakukan upgrade.



Selain itu, Gemini telah menjadi asisten default di beberapa perangkat Android terbaru, termasuk ponsel dari merek Pixel, Samsung, OnePlus, dan Motorola.


Gemini Akan Hadir di Berbagai Perangkat

Google tidak hanya menggantikan Google Assistant di ponsel, tetapi juga memperluas Gemini ke berbagai perangkat, seperti:
Wear OS (jam tangan pintar)
Pixel Buds (earbuds)
Nest Mini & Nest Audio (speaker pintar)
Android TV & perangkat layar pintar

Saat ini, Google juga sedang menguji integrasi Gemini pada TV dan perangkat rumah pintar, dengan pengumuman lebih lanjut dalam beberapa bulan mendatang.


Fitur-Fitur Baru di Gemini

Seiring penggantian Google Assistant, Gemini terus dikembangkan dengan berbagai fitur tambahan, seperti:
Akses dari layar terkunci untuk perintah lebih cepat.
Kemampuan mengontrol lebih banyak fungsi ponsel melalui fitur utilitas.
Integrasi dengan Project Astra, yang memungkinkan asisten AI mengenali objek dari kamera secara langsung.

Dengan berbagai peningkatan ini, Google ingin menjadikan Gemini lebih dari sekadar asisten suara, tetapi juga sebagai AI yang lebih visual dan kontekstual dalam membantu pengguna.


Kesimpulan

Google Assistant akan dihentikan secara bertahap hingga akhir 2025 dan digantikan oleh Gemini, yang menawarkan pengalaman lebih cerdas dan fleksibel.

Transisi ini merupakan bagian dari visi Google untuk menghadirkan asisten berbasis AI yang lebih maju, mampu memberikan interaksi yang lebih alami dan berguna dalam kehidupan sehari-hari.

Siapkah Anda beralih ke Gemini?