Ekstensi Chrome Dibobol Hacker: Perusahaan Data dan AI Jadi Korban

Tampang.com | Banyak kasus penipuan dan peretasan terjadi di internet. Salah satunya terjadi pada ekstensi browser Chrome yang berhasil dibobol oleh para peretas. Kasus ini telah menimbulkan kerugian bagi banyak korban, di antaranya adalah perusahaan perlindungan data Cyberhaven berbasis California.

Pada pertengahan Desember lalu, serangan ke ekstensi Chrome mulai terdeteksi. Cyberhaven, salah satu korban dari peretasan ini, mengonfirmasi kejadian tersebut melalui pernyataan resmi yang dirilis pada Jumat (27/12).

Cyberhaven menyatakan bahwa serangan terhadap ekstensi Chrome mereka merupakan bagian dari kampanye penipuan yang lebih luas yang menargetkan berbagai pengembang dan perusahaan. Mereka juga menyatakan bahwa mereka tengah bekerja sama dengan penegak hukum federal untuk menindaklanjuti kasus ini.

Tak hanya Cyberhaven, perusahaan keamanan lainnya juga menjadi korban peretasan terhadap ekstensi Chrome mereka. Beberapa ekstensi yang terkena dampak di antaranya terkait dengan kecerdasan buatan (AI) dan virtual private networks (VPN). Hal ini menunjukkan bahwa penipu tidak mengincar perusahaan secara spesifik, namun melakukan serangan secara acak.

Kasus ini menjadi perhatian khusus bagi lembaga pengawas siber AS (CISA), yang meminta konfirmasi kepada perusahaan korban terkait peretasan ini. Namun, permintaan konfirmasi kepada Alphabet (Google), yang merupakan pemilik browser Chrome, belum mendapatkan tanggapan yang dapat dipublikasikan.

Dampak dari serangan ini belum diketahui secara pasti, termasuk dampak geografisnya. Ekstensi browser Chrome sendiri menjadi bagian penting dari pengalaman pengguna internet, karena memungkinkan mereka untuk melakukan kustomisasi dan pengaturan tertentu saat menjelajah web.

Dalam kasus Cyberhaven, ekstensi Chrome mereka digunakan untuk membantu perusahaan memonitor dan mengamankan data klien yang berselancar di berbagai situs internet. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya ekstensi browser sebagai alat untuk meningkatkan keamanan dan pengalaman pengguna.

Para peneliti keamanan seperti Jaime Blasco, pendiri Nudge Security, menemukan bahwa serangan terhadap ekstensi Chrome perusahaan juga terjadi secara luas, tidak hanya pada satu perusahaan saja. Hal ini menunjukkan bahwa ada potensi bahaya yang cukup serius terhadap keamanan ekstensi Chrome secara keseluruhan.

Dengan kasus ini, para pengguna internet dihimbau untuk lebih berhati-hati dan memastikan bahwa ekstensi yang mereka pasang di browser Chrome atau browser lainnya, aman dan terpercaya. Selain itu, perusahaan pengembang ekstensi juga diingatkan untuk meningkatkan keamanan dalam pengembangan dan pemeliharaan ekstensi mereka, agar tidak rentan terhadap serangan peretas.

Serangan ke ekstensi Chrome ini menjadi peringatan bagi semua pihak terkait keamanan internet, bahwa selalu ada potensi bahaya yang mengintai. Oleh karena itu, tindakan preventif dan proaktif dalam mengamankan sistem dan perangkat lunak menjadi sangat penting untuk dilakukan.

Dengan adanya kerjasama antara perusahaan, penegak hukum, dan lembaga pengawas siber, diharapkan kasus serangan ke ekstensi Chrome ini dapat segera diungkap dan pelakunya dapat ditindak sesuai dengan hukum yang berlaku.

Keselamatan dan keamanan dalam berinternet adalah tanggung jawab bersama, dan dengan kerjasama yang baik di antara semua pihak terkait, diharapkan bahwa kasus penipuan dan peretasan seperti ini dapat dicegah lebih baik dimasa depan.