Bisa Bikin Panser Sendiri, Indonesia Makin Ditakuti
Tanggal: 26 Mei 2017 23:16 wib.
Jangan lagi remehkan Indonesia dalam soal membuat alat utama sistem persenjataan atau alutsista. Indonesia kini mulai diperhitungkan dalam industri persenjataan. Banyak varian produk yang berhasil dibuat anak-anak negeri, yang kecanggihanya tak kalah dengan produk dari perusahaan senjata kelas dunia. Lewat PT Pindad, perusahaan plat merah yang khusus membuat alutsista, nama Indonesia mulai mendunia. Perusahaan ini, banyak membuat senjata-senjata yang tak hanya dipakai oleh TNI serta Polri, juga dibeli oleh berbagai negara. Senjata-senjata serbu seperti SSX 7,62 mm dengan tingkat akurasi yang diakui, adalah produk yang berhasil di buat Pindad. Dan, yang bikin bangga, para insinyur di Pindad sudah bisa membuat panser canggih. Panser canggih itu namanya Panser Badak.
Panser made in Indonesia ini, sudah berhasil lolos tes uji tembak senjata utamanya turret 90 mm. Hasilnya stabil.Lalu seperti apa kecanggihan Panser Badak made in Indonesia? Panser ini didukung mesin diesel 6 silinder berkekuatan 340 tenaga kuda. Bodinya juga dirancang untuk bisa menahan tembakan amunisi lawan. Bodi Panser bisa tahan tembakan amunisi hingga 12,7 mm. Panser ini juga dilengkapi dengan teknologi double wishbone independen suspension. Dengan teknologi ini, Panser bis tetap stabil ketika melakukan penembakan. Dan tak hanya Panser Badak yang bisa dibuat oleh PT Pindad. Perusahaan milik negara itu juga sedang merancang purwarupa tank kelas menengah. Tank kelas menengah ini sekelas AMX-14.
Tank ini rencananya dibuat untuk memenuhi pesanan angkatan bersenjata Turki. Hebat bukan... Dan Pindad juga sedang memproduksi panser 6 roda dengan meriam berkaliber 10 milimeter. Di luar itu, Pindad juga sudah berhasil membuat tank boat dengan meriam 10 milimeter. Jadi, jangan remehkan lagi kemampuan putra-putra bangsa dalam membuat senjata. Indonesia bukan lagi anak kemarin sore dalam soal meracik alutsista. Kemampuan bisa membuat panser sendiri, bikin negara sekitar ketar-ketir.