Sumber foto: iStock

Apple Intelligence Boros Memori? Pengguna iPhone Wajib Waspada!

Tanggal: 9 Jan 2025 19:14 wib.
Jika Anda pengguna iPhone, jangan heran tiba-tiba memori ponsel mendadak penuh. Salah satu penyebabnya adalah pembaruan Apple Intelligence yang memakan memori terlalu banyak.

Dibandingkan dengan kemampuan sebelumnya, pembaruan tersebut memerlukan ruang penyimpanan yang cukup signifikan. Hal ini menjadi permasalahan serius bagi para pengguna iPhone, terutama bagi mereka yang memiliki perangkat dengan kapasitas penyimpanan yang terbatas.

Apple Intelligence telah diperkenalkan pada panggung WWDC 2024 bulan Juni lalu. Ini merupakan fitur berbasis kecerdasan buatan (AI) yang bisa digunakan di perangkat milik perusahaan, termasuk iPhone. Terobosan ini merupakan langkah maju yang strategis bagi Apple dalam memperkuat ekosistem perangkatnya.

Sejauh ini, iPhone terlama yang bisa menggunakan Apple Intelligence adalah iPhone 15 Pro. Ponsel mengaksesnya harus memiliki penyimpanan internal minimal 128 GB. Hal ini menjadi sebuah ketentuan yang penting, mengingat fitur ini memerlukan ruang penyimpanan yang cukup luas.

Mashable mencatat bahwa awal peluncuran fitur berbasis AI pada iOS 18.1 hanya menggunakan 4 GB. Namun, laporan terbaru dari 9to5Mac menyebutkan bahwa install terbaru membutuhkan memori hampir dua kali lipatnya, mencapai 7 GB, dikutip Kamis (9/1/2025).

Hal ini memberikan gambaran yang jelas bahwa perkembangan fitur-fitur baru dari Apple Intelligence memiliki dampak yang signifikan terhadap penggunaan ruang penyimpanan di perangkat iPhone.

Pembaruan iOS 18.2 menambahkan lebih banyak fitur yang membutuhkan penyimpanan lebih banyak. Salah satu di antaranya adalah kehadiran Genmoji. Genmoji merupakan alat untuk membuat emoji sesuai keinginan pengguna.

Fitur ini menggunakan kemampuan AI dari Apple Intelligence, sehingga proses pembuatan emoji menjadi lebih personal dan relevan bagi pengguna.

Laporan dari Engadget mencatat bahwa Genmoji bisa digunakan untuk mengirimkan pesan, stiker, atau reaksi dengan fitur Tapback. Meskipun merupakan fitur yang menarik, pengguna harus mempertimbangkan kembali apakah penggunaan Genmoji sebanding dengan ruang penyimpanan yang dibutuhkan.

Tidak ada cara untuk menginstall beberapa fitur saja. Pengguna perlu memilih apakah ingin mendapatkan semua fitur dan menghabiskan banyak memori atau tidak sama sekali. Hal ini menjadi pertimbangan yang cukup besar untuk para pengguna iPhone yang memiliki keterbatasan ruang penyimpanan.

Karena Apple Intelligence akan terus berkembang, ada kemungkinan bahwa kebutuhan penyimpanan iPhone akan semakin besar di masa depan. Dengan terus menyediakan fitur-fitur baru dan berkualitas tinggi, Apple mendorong pengguna untuk mengupdate perangkat mereka dengan versi terbaru.

Namun, hal ini juga menjadi tantangan tersendiri mengingat ruang penyimpanan yang dibutuhkan semakin besar. Pengguna harus mempertimbangkan kembali sejauh mana mereka akan mengalokasikan ruang penyimpanan untuk fitur-fitur baru tersebut.

Dari informasi yang telah disampaikan, jelas bahwa perkembangan teknologi AI yang dibawa oleh Apple Intelligence memberikan dampak yang signifikan terhadap penggunaan ruang penyimpanan di perangkat iPhone.

Pengguna perlu lebih berhati-hati dalam mengelola ruang penyimpanan perangkat mereka, terutama dengan kehadiran fitur-fitur baru yang menuntut ruang penyimpanan yang lebih besar.

Hati-hati dalam mengelola ruang penyimpanan menjadi hal yang sangat penting bagi para pengguna iPhone, terutama dalam memilih fitur-fitur yang akan diaktifkan di perangkat mereka. Kemajuan teknologi tentu memberikan beragam manfaat, namun pengguna juga perlu bijaksana dalam memanfaatkannya.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved