Apakah Data Anda Bocor? Ini 5 Platform untuk Mengecek dan Mengamankan Informasi Pribadi Anda

Tampang.com | Kasus kebocoran data telah menjadi permasalahan yang terus berulang dalam beberapa tahun terakhir. Berbagai informasi penting seperti email, kata sandi, hingga data pribadi sering kali menjadi sasaran empuk bagi peretas. Sayangnya, banyak dari kita tidak menyadari bahwa data pribadi kita telah menjadi korban dari aksi peretasan atau kebocoran data besar-besaran.

Sebagai upaya perlindungan, sejumlah platform kini menyediakan layanan yang memungkinkan Anda untuk memeriksa apakah data pribadi Anda telah bocor dan dikantongi oleh peretas. Berikut adalah lima platform yang dapat membantu Anda:

1. Have I Been Pwned (HIBP)

Have I Been Pwned (HIBP) adalah salah satu platform paling populer untuk memeriksa kebocoran data. Situs ini mengumpulkan informasi dari berbagai peretasan besar di masa lalu, memungkinkan Anda untuk mengetahui apakah email Anda menjadi bagian dari data yang telah diretas.

Cara menggunakan HIBP:


Buka situs haveibeenpwned.com.
Masukkan alamat email Anda pada kolom yang tersedia.
Klik tombol pwned?
Tunggu beberapa saat, dan situs ini akan menampilkan status email Anda, termasuk apakah email tersebut pernah terlibat dalam kebocoran data.


HIBP juga dapat diakses melalui situs lain seperti periksadata.com, yang merupakan platform buatan komunitas Ethical Hacker Indonesia.

2. Firefox Monitor

Mozilla Firefox juga memiliki layanan bernama Firefox Monitor yang dirancang untuk membantu Anda memeriksa apakah data Anda telah bocor. Dengan alat ini, Anda bisa mendapatkan laporan mengenai pelanggaran keamanan yang melibatkan email Anda.

Cara menggunakan Firefox Monitor:


Buka situs monitor.firefox.com.
Masukkan email yang ingin diperiksa.
Klik Check for Breaches.
Tunggu beberapa saat hingga laporan lengkap muncul di layar.


Firefox Monitor menjadi alternatif yang dapat diandalkan karena memiliki integrasi langsung dengan ekosistem Firefox, menjadikannya solusi praktis untuk pengguna browser ini.

3. Google Chrome

Google Chrome juga menawarkan fitur keamanan yang memungkinkan Anda memeriksa kebocoran data. Fitur ini biasanya bekerja otomatis ketika Anda memasukkan kata sandi di situs tertentu. Chrome akan memeriksa apakah kata sandi tersebut telah menjadi korban peretasan sebelumnya.

Google bahkan menyediakan opsi untuk langsung mengubah kata sandi jika terdeteksi kebocoran. Hal ini membuatnya sangat mudah digunakan, terutama bagi mereka yang sering menggunakan Chrome sebagai browser utama.

4. Avast Hack Check

Avast, perusahaan yang terkenal dengan solusi keamanan lintas platform, juga memiliki layanan untuk memeriksa apakah data Anda telah bocor. Avast Hack Check memberikan laporan lengkap tentang jumlah pelanggaran data yang melibatkan email Anda, serta layanan apa saja yang terhubung dengan kebocoran tersebut.

Cara menggunakan Avast Hack Check:


Buka situs avast.com/hackcheck/.
Masukkan alamat email Anda.
Klik Check Now.
Tunggu beberapa saat untuk mendapatkan laporan lengkap.


Keunggulan Avast Hack Check adalah kemampuannya memberikan rincian yang lebih spesifik mengenai sumber kebocoran data, sehingga Anda dapat mengambil langkah-langkah pencegahan dengan lebih baik.

5. Periksa Data

Platform Periksa Data adalah inisiatif dari Teguh Aprianto, seorang pendiri komunitas ethical hacker di Indonesia. Situs ini dirancang khusus untuk memberikan laporan lengkap mengenai status keamanan email Anda.

Cara menggunakan Periksa Data:


Buka situs periksadata.com.
Masukkan alamat email Anda di kolom yang tersedia.
Klik tombol Periksa Sekarang.
Situs ini akan memberikan hasil pemeriksaan apakah email Anda terlibat dalam pelanggaran data.


Platform ini sangat cocok bagi pengguna yang mencari solusi lokal dengan dukungan dari komunitas keamanan siber Indonesia.