Sumber foto: Unsplash

Alasan Tidak Beli iPhone 15, Jangan Sampai Menyesal

Tanggal: 23 Jun 2024 19:12 wib.
iPhone 16 akan diluncurkan pada tahun ini. Jika melihat pola sebelumnya, maka peluncuran iPhone 16 akan berlangsung pada September 2024 mendatang. Bagi Anda yang sedang bimbang antara membeli iPhone 15 atau menunggu rilis iPhone 16, simak artikel ini sampai habis!

Menurut Pocket Lint, iPhone 15 kemungkinan akan mengalami penurunan harga saat iPhone 16 diluncurkan. Saat ini, seri iPhone 15 sudah didiskon jika dibandingkan dengan harga pada saat peluncurannya. Fenomena ini memberikan pertimbangan bagi para konsumen yang ingin memiliki iPhone terbaru namun tidak ingin merogoh kocek terlalu dalam.

Pada lini produknya, iPhone telah beberapa tahun terakhir tidak membawa peningkatan yang signifikan. Namun, pada tahun ini, tampaknya perubahan yang signifikan akan muncul melalui fitur kecerdasan buatan (AI) yang disebut "Apple Intelligence" yang akan disematkan dalam iPhone 16.

iPhone 16 akan menggunakan chipset baru A18 yang kompatibel dengan Apple Intelligence. Selain itu, Apple juga akan menyematkan RAM sebesar 8GB pada perangkat ini, menjanjikan kinerja yang lebih cepat dan responsif.

Versi Pro dari iPhone 16 kemungkinan besar tidak akan dilengkapi dengan pilihan penyimpanan 128GB. Hal ini dilakukan agar Apple dapat menaikkan harga ponselnya, dimana strategi ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan perusahaan.

PocketLint juga menyampaikan kemungkinan bahwa iPhone 16 Pro akan hadir dengan pilihan penyimpanan mulai dari 256GB. Langkah ini sebelumnya telah dilakukan oleh Apple pada iPhone 15 Pro Max dan juga pada seri iPad Pro yang baru dirilis.

Perubahan signifikan lainnya adalah adanya tombol khusus untuk mengambil foto yang akan hadir pada iPhone 16. Selain itu, juga terdapat tombol Action yang dapat diatur sebagai tombol khusus saat dikonfigurasi dengan tepat. Fitur-fitur baru ini memberikan pengalaman pengguna yang lebih intuitif dan efisien dalam penggunaan kamera pada iPhone.

Kembali ke pertanyaan awal, keputusan untuk membeli iPhone sangat tergantung pada kebutuhan pengguna. Selain mempertimbangkan spesifikasi teknis, kebutuhan pribadi seperti kondisi fisik perangkat dan daya tahan baterai juga perlu menjadi faktor pertimbangan.

Sebagai tambahan, varian reguler dan Plus dari iPhone 15 dipastikan tidak akan dapat menikmati kecanggihan Apple Intelligence. Hal ini membuat kedua varian tersebut terasa ketinggalan zaman meskipun baru berusia setahun.

Apple Intelligence akan hadir di iPhone 15 Pro, Pro Max, dan model-model selanjutnya. Keterbatasan upgrade ke Apple Intelligence ini telah menimbulkan kontroversi di kalangan pengguna, dengan beberapa di antaranya menganggap bahwa ini adalah taktik Apple untuk mendorong para pengguna untuk segera beralih ke iPhone generasi selanjutnya, padahal iPhone 14 dan iPhone 15 masih tergolong sebagai produk baru.

Kepala kecerdasan buatan dan pembelajaran mesin Apple, John Giannandrea, akhirnya memberikan penjelasan terkait hal ini. Menurutnya, bahasa model besar (LLM) yang digunakan oleh Apple Intelligence membutuhkan sistem komputasi yang mahal dengan bandwidth besar, seperti yang dikutip oleh PhoneArena.

Giannandrea juga menambahkan bahwa pada dasarnya Apple bisa saja menjalankan Apple Intelligence pada model-model iPhone yang lebih lawas, tetapi kinerjanya akan sangat lambat sehingga tidak akan berfungsi dengan baik.

Selanjutnya, Chief Marketing Apple, Greg Joswiak membantah tuduhan bahwa Apple sengaja membatasi kehadiran Apple Intelligence demi meningkatkan penjualan iPhone generasi selanjutnya. Ia menyampaikan bahwa hal serupa juga terjadi pada lini produk iPad dan Mac baru, yang beberapa diantaranya juga tidak mendukung Apple Intelligence.

Chief Software Engineer Apple, Craig Federighi, menambahkan bahwa perusahaan selalu berupaya untuk membawa fitur-fitur baru ke perangkat yang lebih lama. Namun, khusus untuk Apple Intelligence, spesifikasi yang diperlukan sangat spesifik agar fitur ini dapat berfungsi secara optimal.

Model iPhone 15 Pro menggunakan chip A17 Pro yang lebih canggih dibandingkan dengan varian reguler dan Plus yang masih menggunakan chip A16. Federighi juga menyoroti tentang RAM, yang menurutnya, perangkat yang mendukung Apple Intelligence setidaknya harus memiliki RAM sebesar 8GB.

Bagi para calon pengguna yang hendak membeli iPhone 15 reguler dan Plus, tampaknya mereka harus menerima kenyataan bahwa mereka tidak dapat menikmati fitur Apple Intelligence. Jika ingin selalu up-to-date dengan teknologi terbaru, iPhone 15 Pro dan Pro Max mungkin bisa menjadi pilihan yang lebih efisien daripada menunggu seri iPhone 16 selanjutnya.

Dalam memilih untuk membeli iPhone 15 atau menunggu kemunculan iPhone 16, tentunya ada beragam faktor yang perlu dipertimbangkan. Pengguna perlu memahami kebutuhan dan preferensi pribadi mereka, selain mengikuti perkembangan teknologi terkini. Dengan memahami perbedaan antara kedua produk tersebut, pengguna dapat membuat keputusan yang lebih baik sesuai dengan kebutuhan mereka. Apple terus berinovasi dengan produk-produk terbarunya, dan para pengguna diharapkan dapat memilih dengan bijaksana produk yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Kurangi ketidakpastian Anda dengan memahami dengan baik perbedaan dan keunggulan dari setiap pilihan, sehingga keputusan yang diambil nantinya tidak mengecewakan.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved