Sumber foto: iStock

AI Bukan Cuma Buat Cari Info! Ini Cara Orang Indonesia Manfaatkan Teknologi Canggih Ini

Tanggal: 8 Feb 2025 17:21 wib.
Tampang.com | paling umum digunakan adalah pencarian informasi.

"Biasanya, AI digunakan untuk apa saja? Nah, untuk mencari informasi, itu pasti sudah biasa dan menjadi penggunaan yang paling dominan," ujar Associate Director Kantar Indonesia, Ummu Hani, dalam sebuah acara.

Dari pemaparan yang disampaikan, terlihat bahwa AI paling banyak dimanfaatkan untuk pencarian informasi dengan persentase mencapai 79%. Namun, yang menarik, AI kini juga mulai digunakan untuk kebutuhan kreatif seperti pengeditan dan desain, dengan angka mencapai 70%.

AI Jadi Alat Kreativitas di Media Sosial
Selain untuk mencari informasi, semakin banyak konsumen Indonesia yang menggunakan AI untuk keperluan kreatif. Berdasarkan survei, 74% orang menyatakan bahwa mereka memanfaatkan fitur AI yang dikhususkan untuk pembuatan konten. Hal ini berkaitan erat dengan tren media sosial, di mana banyak pengguna ingin menghasilkan konten yang lebih menarik untuk platform seperti TikTok.

"Jadi, bukan hanya profesional, tapi pengguna biasa pun merasa terbantu dengan AI. Setidaknya, mereka bisa menghasilkan sesuatu yang layak diposting," jelas Ummu Hani.

AI kini memungkinkan siapa saja untuk menciptakan konten berkualitas tanpa perlu keterampilan teknis yang tinggi. Misalnya, berbagai tools berbasis AI dapat digunakan untuk menyunting foto dan video dengan cepat dan efisien, sehingga semakin banyak orang yang tertarik untuk menggunakannya.

Lebih dari Sekadar Kreativitas: AI untuk Terjemahan, Penulisan, dan Analisis Data
Tak hanya sebatas pencarian dan pembuatan konten, AI juga dimanfaatkan dalam berbagai bidang lain. Data dari Kantar Indonesia menunjukkan bahwa:


60% pengguna memanfaatkan AI untuk penerjemahan dan percakapan.
57% menggunakannya untuk keperluan penulisan dan pengeditan teks.
53% memanfaatkan AI untuk analisis data.


Dengan AI, banyak pekerjaan yang dulunya dilakukan secara manual kini bisa diselesaikan lebih cepat dan efisien. Misalnya, proses penyuntingan yang sebelumnya membutuhkan waktu lama kini bisa diselesaikan dalam hitungan menit dengan bantuan AI.

AI Meningkatkan Efisiensi dan Kreativitas
Salah satu alasan utama mengapa AI semakin banyak digunakan adalah karena kemampuannya dalam menghemat waktu dan tenaga. Berdasarkan laporan yang sama, pengguna mengungkapkan beberapa keuntungan utama dari teknologi ini:


71% merasa AI membantu menghemat waktu dan usaha.
69% menyatakan AI lebih efisien dan praktis dibandingkan metode manual.
65% berpendapat bahwa AI membuat mereka lebih kreatif dan menghasilkan ide-ide yang inovatif.


"Jadi, mereka bisa menghemat waktu dan menggunakannya untuk hal lain yang lebih produktif," tambah Ummu Hani.

AI di Smartphone: Inovasi Terbaru untuk Pengguna
Teknologi AI kini juga semakin terintegrasi dalam perangkat sehari-hari, termasuk dalam seri terbaru Samsung Galaxy S25 yang baru saja diluncurkan bulan lalu. Ponsel ini menghadirkan berbagai fitur berbasis AI yang dirancang untuk meningkatkan pengalaman pengguna, terutama dalam aspek kreativitas.

Beberapa fitur unggulan yang ditawarkan antara lain:


Audio Eraser: Menghilangkan gangguan suara di latar belakang video, sehingga hasil rekaman menjadi lebih jernih dan profesional.
Best Face: Memungkinkan perbaikan pada objek foto, misalnya saat seseorang tidak sengaja memejamkan mata. Dengan bantuan AI, sistem dapat membuat mata terlihat terbuka secara natural.


Dengan adanya teknologi seperti ini, AI semakin menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Pengguna kini tidak hanya memanfaatkan AI untuk mencari informasi, tetapi juga untuk meningkatkan kreativitas, mempercepat pekerjaan, dan bahkan menyempurnakan hasil foto serta video mereka.

AI terus berkembang dan membuka berbagai kemungkinan baru. Dengan adopsi yang semakin luas, bukan tidak mungkin dalam waktu dekat kita akan melihat lebih banyak inovasi yang mengubah cara manusia bekerja dan berinteraksi dengan teknologi.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved