5 Perbedaan Smartwatch dan Smartband, Jangan Salah Pilih

Perangkat wearable seperti smartwatch dan smartband telah menjadi bagian tak terpisahkan dari gaya hidup modern di era digitalisasi. Kedua perangkat tersebut memiliki fungsi yang serupa, yaitu untuk memonitor kondisi kesehatan guna mendukung gaya hidup sehat penggunanya.

Ketika digunakan, perangkat pintar tersebut memberikan informasi terkait detak jantung, jumlah kalori yang terbakar, jarak yang telah ditempuh saat berlari atau berjalan, jumlah langkah yang telah dilakukan, dan informasi lainnya.

Sekilas, kedua perangkat ini memiliki bentuk yang mirip sehingga beberapa orang tidak dapat membedakan keduanya. Namun, jika diamati, smartwatch dan smartband sebenarnya memiliki perbedaan yang signifikan.

1. Harga yang Ditawarkan


Salah satu perbedaan yang terlihat antara smartwatch dan smartband adalah selisih harga yang cukup jauh. Smartwatch memiliki fitur yang canggih serta desain yang berkelas, sehingga harganya cenderung lebih mahal. Harga smartwatch cukup bervariasi, bergantung pada spesifikasi dan merek yang dibeli.

Berbeda dengan smartwatch, harga smartband umumnya lebih terjangkau. Meskipun terdapat model smartband premium yang harganya mendekati smartwatch kelas menengah, namun sebagian besar smartband dijual dengan harga yang lebih ekonomis. Oleh karena itu, smartband cocok bagi mereka yang memiliki budget terbatas, namun ingin merasakan manfaat perangkat wearable.

2. Fitur yang Berbeda


Secara umum, smartwatch menawarkan lebih banyak fitur dibandingkan smartband. Smartwatch biasanya dilengkapi dengan berbagai fitur canggih seperti kontrol musik, navigasi GPS, akses Wi-Fi, dan kemampuan untuk terhubung dengan aplikasi pihak ketiga.

Di sisi lain, smartband lebih berfokus pada fungsi-fungsi dasar yang berkaitan dengan kebugaran dan kesehatan. Fitur umum yang ditemukan pada smartband di antaranya meliputi pemeriksaan aktivitas harian seperti langkah, jarak, dan kalori yang terbakar, pengingat untuk bergerak, monitoring detak jantung, dan analisis kualitas tidur.

Meskipun beberapa smartband modern juga menyediakan notifikasi dasar dari smartphone, namun fitur ini tidak sekomplit yang ditawarkan oleh smartwatch.

3. Ketahanan Daya Baterai


Perbedaan smartwatch dan smartband selanjutnya berkaitan dengan ketahanan daya baterai. Smartwatch biasanya membutuhkan lebih banyak daya karena menjalankan beragam fitur serta ukuran layar yang lebih besar. Dalam sekali charge penuh, ketahanan daya smartwatch berkisar antara satu hingga dua minggu, tergantung intensitas penggunaan dan model perangkatnya.

Lain halnya dengan smartband, daya baterai smartband umumnya jauh lebih baik. Smartband dapat bertahan hingga 16 hari dengan sekali pengisian daya penuh. Hal ini disebabkan oleh desain dan fitur yang tersedia pada smartband yang lebih terbatas.

Oleh karena itu, bagi mereka yang sedang mencari perangkat wearable dengan ketahanan baterai lebih lama, smartband bisa menjadi pilihan yang tepat.

4. Desain dan Tampilan


Perbedaan yang paling mencolok antara smartwatch dan smartband terletak pada desain dan tampilan keduanya. Smartwatch terbuat dari bahan-bahan berkualitas tinggi sehingga tampilannya terlihat lebih mewah dan eksklusif. Di sisi lain, smartband biasanya memiliki desain yang lebih minimalis dan sederhana. Smartband terbuat dari polsband elastis sehingga lebih nyaman dipakai untuk kegiatan sehari-hari, terutama saat berolahraga.

5. Dimensi Ukuran Perangkat


Smartwatch biasanya memiliki bentuk yang lebih tebal, serta layar yang lebih besar menyerupai jam tangan. Sementara itu, smartband memiliki bentuk yang lebih ramping serta layar yang lebih kecil dan ringan.

Selain lima perbedaan di atas, banyak hal lainnya yang perlu dipertimbangkan saat memilih antara smartwatch dan smartband. Pengguna perlu mempertimbangkan gaya hidup, kebutuhan fitur, kenyamanan, dan tentu saja budget sebelum memutuskan perangkat wearable mana yang mereka pilih. 
Sebelum membeli, penting untuk melakukan riset terlebih dahulu agar perangkat wearable yang dipilih dapat sesuai dengan kebutuhan dan preferensi penggunanya. Jika digunakan dengan baik, smartwatch atau smartband dapat menjadi aplikasi yang berharga bagi gaya hidup sehat dan aktif penggunanya. Penilaian terbaik adalah yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi masing-masing individu.