4 Pertanyaan Besar Bill Gates, Ada yang Bisa Jawab?
Tanggal: 20 Nov 2024 09:59 wib.
Pendiri Microsoft dan tokoh filantropi terkemuka, Bill Gates, menghadirkan empat pertanyaan besar untuk manusia di masa depan. Dalam sebuah wawancara di podcast baru-baru ini, Gates menunjukkan keinginannya untuk bertanya kepada manusia yang hidup di tahun 2100.
Gates mengutarakan rasa penasaran yang mendalam terhadap keadaan generasi mendatang, terutama dalam menghadapi tantangan yang berkaitan dengan teknologi kecerdasan buatan (AI/Artificial Intelligence).
"Saya menyebutnya empat catatan kaki: AI, senjata nuklir, senjata bioteror, dan polarisasi," demikian kata Gates mengenai pertanyaan-pertanyaan tersebut, sebagaimana dilansir Benzinga pada Selasa (19/11/2024).
Gates menegaskan bahwa masalah-masalah tersebut masih memerlukan perhatian dalam periode waktu belakangan ini. Dia mengakui bahwa kehidupan telah menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam lima dekade terakhir, namun masalah-masalah tersebut tidak hilang begitu saja.
Pria 69 tahun itu juga menyatakan keyakinannya bahwa kehidupan 76 tahun mendatang pun akan tetap dijalani dengan optimisme. Manusia di masa depan diyakini mampu untuk mengembangkan strategi yang efektif dalam mengelola masalah-masalah yang dihadapi.
Meski begitu, Gates menekankan pentingnya tata kelola inovasi saat menghadapi berbagai tantangan, khususnya terkait dengan AI karena teknologi ini diprediksi akan terus berkembang di masa depan.
Dalam konteks yang sama, Gates melihat dampak positif dari penggunaan AI dalam berbagai bidang, seperti kesehatan dan pendidikan. Menurutnya, manfaat yang diperoleh dari pemanfaatan AI akan jauh lebih besar dibandingkan dengan tantangan yang mungkin timbul dari teknologi tersebut.
Gates juga dikenal sebagai sosok yang antusias terhadap perkembangan AI. Bahkan, ia juga menggunakan alat-alat teknologi, seperti chatbot populer ChatGPT.
Dalam penuturannya, Gates menyoroti manfaat dari teknologi chatbot AI dalam kehidupan sehari-hari saat ini. Ia meyakini bahwa platform tersebut memiliki potensi besar untuk meningkatkan kualitas kehidupan manusia secara keseluruhan.
Tentunya, pendekatan Gates terhadap isu AI dan pertanyaan-pertanyaan besar yang diajukan untuk masa depan menunjukkan komitmen dan kecenderungan positif yang mendalam terhadap kemajuan teknologi. Namun demikian, hal ini juga menyoroti pentingnya kontrol dan tata kelola yang baik dalam menerapkan, mengembangkan, serta memanfaatkan teknologi AI tersebut.
Melihat betapa sangat berpotensinya teknologi AI untuk memberikan manfaat yang besar bagi manusia, khususnya dalam bidang kesehatan dan pendidikan, pengembangan AI yang bertanggung jawab sangatlah krusial. Disiplin dan aturan yang jelas perlu diterapkan agar teknologi AI dapat membawa dampak positif yang maksimal, sambil tetap meminimalisir dampak negatif yang mungkin timbul.
Lebih lanjut, masalah senjata nuklir, senjata bioteror, dan polarisasi adalah topik-topik yang tetap relevan seiring dengan perkembangan zaman. Gates menyadari bahwa meskipun telah terjadi kemajuan yang signifikan dalam beberapa dekade terakhir, tantangan-tantangan tersebut tetap memerlukan perhatian serius dari berbagai pihak.
Dalam menerapkan solusi untuk masalah tersebut, kesadaran akan pentingnya tata kelola inovasi dan teknologi menjadi suatu hal yang esensial. Penggunaan teknologi AI, baik untuk kepentingan militer maupun untuk memecahkan masalah-masalah besar dalam masyarakat, harus dilakukan dengan penuh pertimbangan akan dampak-dampak yang mungkin timbul.