Virgoun Ditangkap karena Narkoba, Begini Respons Inara Rusli

Vokalis band Last Child, Virgoun, telah ditangkap karena kasus penyalahgunaan narkoba, demikian konfirmasi dari Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes M Syahduddi. Adapun rincian jenis narkoba yang diamankan bersama Virgoun belum diungkap oleh Syahduddi.

"Pria berinisial V tersebut ditangkap terkait narkoba," ujar Syahduddi kepada wartawan pada Kamis (20/6).

Inara Rusli, mantan istri Virgoun, bereaksi dengan membuat unggahan Instagram Story tak lama setelah kabar ini menyebar. Ia menyatakan ketidakinginan untuk banyak berkomentar terkait kasus tersebut.

"Ingin fokus memprioritaskan pekerjaan. Kita sudah melewati banyak hal dan berhasil bertahan," tulis Inara Rusli.

Perempuan berusia 31 tahun tersebut menyatakan keinginannya untuk lebih berkonsentrasi dalam mengurus ketiga anaknya. Dengan adanya insiden ini, Inara harus bekerja lebih keras lagi untuk mendukung kehidupan keluarganya.

"Anak-anak memerlukan ibunya yang sehat untuk mencari nafkah dan mendidik mereka. Terima kasih atas pengertian semua orang," ungkapnya.

Dalam akhir unggahannya, Inara meminta dukungan dan doa untuk dapat melewati masa-masa sulit ini dengan baik.

"Harapannya adalah mendapat dukungan dan doa yang baik. Terima kasih," tandasnya.

Kepastian penangkapan Virgoun juga ditegaskan oleh Kasat Resnarkoba Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Indrawienny Panjiyoga. Panjiyoga menyebut pihaknya berhasil mengamankan pria berinisial V atas dugaan penyalahgunaan narkoba.

"Iya, pria tersebut berinisial V," ujar Panjiyoga.

Sama seperti Syahduddi, Panjiyoga tidak mau mengungkapkan lebih lanjut terkait penangkapan Virgoun. Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan pendalaman dalam kasus ini.

Virgoun dan Inara Rusli resmi bercerai pada November 2023 lalu. Meski begitu, keduanya tetap menjadi pembicaraan hangat hingga pertengahan tahun ini. 

Mereka terlibat dalam konflik selama satu tahun terakhir. Meskipun demikian, pada bulan Mei lalu, keduanya sepakat untuk berdamai dan saling mencabut laporan kepolisian.

Lebih lanjut tentang kabar penangkapan Virgoun, situasi ini juga mempengaruhi kehidupan Inara Rusli, yang dihadapkan pada tanggung jawab yang lebih berat dalam mengurus ketiga anaknya. Dengan usaha yang lebih keras, Inara harus memastikan bahwa kebutuhan hidup mereka dapat terpenuhi dengan baik. Situasi ini juga memberikan tekanan dan tantangan baru baginya, karena anak-anaknya membutuhkan perhatian ekstra dalam menghadapi masa sulit ini.

Kasus penangkapan Virgoun juga menjadi pembicaraan hangat di masyarakat. Hal ini menunjukkan dampak dari perbuatan yang dilakukan oleh seseorang yang memiliki eksposur media yang besar. Fenomena ini memberikan pelajaran bahwa setiap individu, terutama mereka yang mudah terekspos media, harus lebih berhati-hati dalam menjaga perilaku dan keputusan yang diambil. Terlebih lagi, keberadaan anak-anak juga seharusnya menjadi pertimbangan utama dalam bertindak.

Kasus ini juga menjadi perhatian khusus di kalangan penggemar musik dan publik pada umumnya. Sebagai seorang vokalis band yang populer, Virgoun memiliki pengaruh besar terhadap para penggemarnya. Oleh karena itu, kasus ini menjadi peringatan bagi publik bahwa popularitas bukanlah jaminan dari perilaku yang baik. Kita semua, termasuk figur publik, memiliki tanggung jawab moral terhadap tindakan yang kita lakukan.