Sumber foto: Variety

MrBeast Punya Harta Rp16,5 Triliun, Tapi Tak Bisa Menyentuhnya! Kok Bisa?

Tanggal: 5 Mar 2025 04:19 wib.
MrBeast, sosok asli yang bernama Jimmy Donaldson, telah menjadi salah satu kreator konten paling dikenal di seluruh dunia. Dalam era digital saat ini, profesi sebagai YouTuber atau influencer memang sangat menggoda, menjanjikan ketenaran serta kekayaan tak terhingga. Dengan lebih dari 366 juta pengikut di channel YouTube-nya, MrBeast berhasil menjadi salah satu orang yang paling difavoritkan di platform tersebut. Perjalanan karirnya dimulai sejak tahun 2012, dan telah mengumpulkan lebih dari 844 video yang sebagian besar berupa konten sensasional.

Di antara berbagai eksperimen kreatif yang pernah ia lakukan, termasuk tantangan ekstrem seperti tinggal di dalam Piramida selama 100 jam atau menyelenggarakan kontes yang melibatkan ratusan YouTuber demi memperebutkan hadiah uang senilai US$1 juta, MrBeast terus menarik perhatian publik. Popularitasnya bahkan telah mendorongnya untuk menjadi salah satu YouTuber dengan pendapatan tertinggi di dunia.

Berdasarkan laporan dari Forbes, kekayaan MrBeast tercatat mencapai US$85 juta atau sekitar Rp1,4 triliun pada bulan Oktober 2024. Namun, angka tersebut melonjak pesat pada tahun 2025. Menurut laporan dari Celebrity Net Worth, kekayaan MrBeast kini diperkirakan mencapai US$1 miliar, setara dengan Rp16,5 triliun. Ini menjadikannya salah satu miliarder termuda di dunia dalam industri digital.

Meskipun jumlah kekayaannya sangat mengesankan, MrBeast memiliki pandangan yang berbeda tentang status keuangannya. Ia mengungkapkan bahwa penghasilan dari YouTube yang bisa mencapai US$600-700 juta setiap tahun tidak sepenuhnya menjadi miliknya. Sebanyak itu ia alokasikan untuk bisnis lain serta proyek-proyek baru yang sedang digarap. Keputusan ini diambil untuk terus mengembangkan jangkauan dan kualitas konten yang ia sajikan.

Dalam sebuah wawancara, MrBeast mengakui bahwa ia tidak memiliki akses langsung ke dananya sendiri. Hal ini karena ia mempercayakan pengelolaan keuangan kepada Chief Financial Officer (CFO) yang mengatur semua perihal administrasi dan finansial. "Saya sama sekali tidak memiliki akses ke semua akun bank saya," ujarnya. Sikap transparan MrBeast tentang situasi keuangannya adalah hal yang jarang terjadi di kalangan influencer lainnya.

Melihat kondisi finansialnya, MrBeast enggan menganggap diri sebagai orang kaya. Ia percaya bahwa keberhasilan finansial sejati adalah tentang investasi dan pertumbuhan, bukan sekadar angka di saldo rekening. "Saya masih jauh dari menjadi kaya. Mungkin suatu saat saya akan sampai di sana. Namun saat ini, saya hanya berusaha untuk menginvestasikan kembali setiap sen yang saya dapatkan," tambahnya dengan nada rendah hati.

Ketika diundang dalam podcast 'The Diary of CEO', MrBeast berbagi lebih jauh mengenai situasi keuangannya. Ia mengklaim bahwa meskipun secara teoritis ia terdaftar sebagai miliarder, jumlah uang di rekening pribadinya kurang dari US$1 juta. "Di atas kertas, saya adalah seorang miliarder, tetapi saldo rekening saya tidak mencapai angka itu," jelasnya. Pengakuan tersebut menunjukkan betapa rumitnya perjalanan finansial seorang kreator konten di tengah kesuksesan yang mereka raih.

Kehadiran MrBeast di industri digital juga memberikan inspirasi bagi banyak orang untuk melakukan hal baik. Dia dikenal aktif memberikan sumbangan besar untuk berbagai tujuan amal melalui proyek-proyek yang ia rintis. Selain itu, konten-konten yang disajikannya sering kali melibatkan hadiah besar dan tantangan yang mendorong penontonnya untuk ikut serta dalam kegiatan positif. Hal ini membuatnya bukan hanya seorang entertainer, tetapi juga seorang filantropis di era modern.

MrBeast adalah contoh nyata tentang bagaimana kehidupan seorang kreator konten bisa menjadi menarik dan rumit sekaligus. Dengan semua kekayaan dan popularitas yang ia raih, disertai dengan visi untuk terus melakukan hal baik, ia tetap bersikap realistis mengenai keuangannya. Dalam industri yang terus berkembang pesat ini, perjalanan MrBeast menjadi bukti bahwa kesuksesan tidak selalu diukur dari harta yang dimiliki, tetapi lebih kepada dampak yang dapat dianjurkan kepada masyarakat dan kemampuan untuk terus menginspirasi orang lain.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved