Kabar Duka, Presenter Terkenal Hilbram Dunar Meninggal Dunia Akibat Kanker, Sempat Jalani Kemoterapi
Tanggal: 31 Mar 2024 16:59 wib.
Kabar duka menyelimuti dunia hiburan Indonesia dengan kepergian seorang presenter terkenal, Hilbram Dunar, pada Minggu (31/4/2024). Beliau meninggal dunia di usia yang masih relatif muda, 48 tahun, setelah menjalani perjuangan melawan penyakit kanker yang akhirnya merenggut nyawanya.
"Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Allahummaghfirlahu warhamhu wa'afihi wa'fu'anhu. Telah berpulang ke Rahmatullah Bapak Hilbram Dunar suami dari Denny Lusiana Agustin, ayah dari Ranu Ragusti Dunar dan Virpia Puteri Dunar," ungkap Virpia Dunar, pihak keluarga almarhum.
Hilbram Dunar menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit EMC Alam Sutera pada pukul 00.39 WIB. Keluarga dan kerabat pun menyemayamkan jenazahnya di rumah duka yang berlokasi di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan.
Almarhum dikenal sebagai seorang pembawa acara televisi, penyiar radio, motivator, dan penulis buku yang telah memberikan banyak inspirasi melalui karyanya. Pria kelahiran 30 Oktober 1975 ini terkenal lewat acara populer seperti Mario Teguh Golden Ways dan beberapa program olahraga.
Selain itu, Hilbram Dunar juga telah menerbitkan enam buku yang tidak hanya menghibur tetapi juga memberikan wawasan dan motivasi kepada para pembacanya. Beberapa judul buku karyanya antara lain "Plastic Heaven", "Main Hati", "My Public Speaking", "Cinta Itu Motivasi", "Speak for Money", dan "Kalau Mau Dicintai Selamanya Jangan Pilih Yang Hanya Bisa Dicintai Sementara". Karyanya sebagai penulis telah memberikan kontribusi yang berharga dalam dunia literasi Indonesia.
Sebelum berpulang, Hilbram Dunar juga sempat berbagi perjuangannya melawan kanker melalui media sosialnya. Pada tanggal 6 November 2023, Beliau memposting tentang pengalaman menjalani kemoterapi untuk pertama kalinya. Unggahan tersebut juga disertai doa dari almarhum untuk kesembuhan yang efektif dan harapan akan kesembuhan total.
Kehadiran Hilbram Dunar sebagai seorang public figure telah memberikan dampak yang mendalam bagi masyarakat Indonesia. Semangatnya dalam menghadapi perjuangan melawan penyakitnya juga menjadi inspirasi bagi banyak orang yang mengikuti perjalanan hidupnya.
Kehilangan Hilbram Dunar merupakan duka yang mendalam bagi keluarga, sahabat, kolaborator, serta para penggemarnya. Semoga karya-karyanya yang telah diwariskan dapat terus menginspirasi generasi mendatang. Semoga almarhum mendapatkan tempat yang layak di sisi Tuhan Yang Maha Esa dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan.