Istri Bintang Emon Positif Narkoba Karena Obat Flu, Bikin 1 Lab Kebakaran Jenggot

Komika Bintang Emon kini sedang dihebohkan dengan kabar yang mengejutkan. Istrinya, Alca Octaviani, telah dinyatakan positif mengonsumsi narkoba setelah mengkonsumsi obat flu. Kabar ini terungkap setelah Alca menjalani pemeriksaan medis di sebuah laboratorium.

Pada Kamis, 25 April 2024, Alca memberikan kabar tersebut kepada Bintang Emon melalui pesan singkat yang kemudian diposting oleh Bintang Emon di akun Instagramnya. Dalam percakapan tersebut, Alca mengungkapkan kekagetannya atas hasil pemeriksaan yang menunjukkan dirinya positif mengonsumsi narkoba setelah menggunakan obat flu. Alca bahkan menyertakan emotikon tertawa, mencirikan ketidaksangkaannya atas hasil tersebut.

Setelah memastikan kebenaran kabar tersebut, Bintang Emon yang juga merupakan juara Stand Up Comedy Academy musim ketiga, meminta klarifikasi kepada Alca. Namun, Alca kembali menyatakan kekagumannya sambil bercanda terkait hasil pemeriksaan tersebut.

Lebih lanjut, Alca Octaviani menceritakan bahwa obat flu yang mengandung narkoba tersebut, awalnya direkomendasikan oleh seorang apoteker. Untungnya, Alca berhasil menyimpan obat tersebut sebagai bukti yang nantinya dapat digunakan dalam pemeriksaan selanjutnya di laboratorium. Selain itu, Alca juga mengungkapkan ketidaknyamanannya ketika mengetahui hasil pemeriksaan medis yang mengindikasikan dirinya positif mengonsumsi narkoba.

Mendapat kabar ini, Bintang Emon pun tidak melewatkan momen untuk menghibur pengikutnya di Instagram. Ia menuliskan candaan terkait kejadian ini, menciptakan kembali suasana kocak dalam situasi yang sebenarnya memprihatinkan.

Tidak hanya itu, seorang apoteker juga turut menyampaikan penjelasan mengenai insiden yang menimpa istri Bintang Emon. Menurutnya, beberapa senyawa obat, khususnya obat bebas, memiliki kemiripan struktur kimia dengan senyawa narkotika. Hal ini dapat menyebabkan pengguna obat tersebut terindikasi positif mengonsumsi narkoba saat menjalani pemeriksaan medis.

Selain itu, apoteker tersebut juga memberikan saran agar sebelum menjalani pemeriksaan medis, konsumsi obat setidaknya dihentikan selama 2x48 jam. Dia juga memberikan beberapa contoh obat yang mengandung senyawa narkotika. Informasi ini menjadi penting bagi masyarakat dalam memperhatikan kandungan obat yang dikonsumsi agar menghindari hasil pemeriksaan yang tidak diinginkan.