Film Filosofi Kopi Jadikan Rio Dewanto dan Chicco Jerikho Makin Mesra
Tanggal: 25 Nov 2017 05:54 wib.
Tampang.com – Peran Rio Dewanto, 30, dan Chicco Jerikho, 33, sebagai sahabat di film Filosofi Kopi (2015) sangat melekat di benak penonton. Kisah bromantic mereka berlanjut di sekuelnya yang dirilis pada Juli lalu, Filosofi Kopi 2: Ben & Jody. Di luar film, mereka asli bersahabat dan punya banyak proyek bersama. ’’Jujur, saya sulit melepaskan karakter sebagai Ben. Sampai sekarang, kalau ketemu Rio, saya otomatis manggilnya, ’Hei, Jody’,’’ kata Chicco dijumpai di kedai Filosofi Kopi, Melawai, Jakarta Selatan, Kamis (23/11).
Filosofi Kopi memiliki makna mendalam buat keduanya. Bukan hanya sebagai aktor, Rio dan Chicco juga bertindak sebagai produser. Bersama sutradara Angga Dwimas Sasongko, mereka tidak sekadar menggarap film, tetapi juga menciptakan ’’semesta’’ baru. Ada kedai kopi yang bisa dikunjungi, menjual merchandise, membuka usaha kedai keliling dengan menggunakan mobil VW Kombi, dan banyak lainnya yang memberikan pengalaman menyeluruh buat penggemar untuk menjadi bagian dari Filosofi Kopi.
Terbaru, mereka bekerja sama dengan iflix sehingga penonton bisa menyaksikan Filosofi Kopi 2: Ben & Jody lewat platform digital entertainment tersebut. ’’Ini ekosistem baru yang jadi jembatan sehingga film kami ditonton lebih banyak orang,’’ ujar Angga.
Setelah Filosofi Kopi dan sekuelnya, Rio dan Chicco masih tidak terpisahkan. Saat ini mereka menjalani syuting film Foxtrot Six yang diproduseri Mario Kassar. Sebelumnya, Mario yang dari Lebanon pernah memproduseri Terminator 3: Rise of the Machines (2003) dan Basic Instinct 2 (2006). Namun, Rio dan Chicco belum boleh mengungkapkan detail film tersebut. ’’Syutingnya sampai Desember dan rilisnya rencana tahun depan. Selebihnya belum boleh,’’ ungkap Rio.
Setelah itu, pada Januari mendatang mereka berdua melakoni syuting film bergenre dark romance. ’’Nggak tahu kenapa selalu bareng Chicco dan selalu jadi sahabat atau partner satu tim,’’ ucap Rio. ’’Kutukan kayaknya,’’ timpal Chicco, lalu tergelak.