Fedi Nuril Soroti RUU TNI: Transparansi Dipertanyakan, Latar Belakang Militer Terungkap

Tampang.com | Aktor Fedi Nuril kembali menjadi sorotan publik setelah mengkritik proses pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) TNI yang baru disahkan oleh DPR RI pada Kamis (20/3/2025). Ia menyoroti kurangnya transparansi dalam proses legislasi, karena draf RUU tersebut tidak dapat diakses publik sebelum disahkan.

Kritik Terhadap Transparansi DPR

Melalui akun media sosialnya di X, Fedi mempertanyakan apakah DPR telah melanggar aturan terkait keterbukaan informasi dalam proses penyusunan undang-undang. Ia bahkan menandai Guru Besar Ilmu Hukum Universitas Indonesia, Jimly Asshiddiqie, yang sebelumnya menyatakan bahwa isu utama dari pengesahan RUU ini adalah kurangnya komunikasi publik, bukan substansinya.

"Kepada Prof. @JimlyAs. Sampai dengan UU TNI disahkan, @DPR_RI tidak mengunggah ‘Rancangan Peraturan Perundang-undangan’ TNI di laman resminya. Apakah menurut Prof., DPR telah melanggar Pasal 96 ayat (4) UU No. 13/2022 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan?" tulis Fedi di media sosialnya, seraya melampirkan tangkapan layar bunyi pasal tersebut.

Jimly pun menanggapi bahwa RUU TNI sebenarnya tidak memiliki permasalahan dalam substansinya, namun memang komunikasi publik yang kurang baik menyebabkan banyak kesalahpahaman di masyarakat.

Bukan Pertama Kalinya Kritik Pemerintah

Fedi Nuril bukan sosok baru dalam menyampaikan kritik terhadap kebijakan pemerintah. Sebelumnya, ia juga sempat mempertanyakan pengangkatan Ifan Seventeen sebagai Direktur Utama PT Produksi Film Negara (PFN).

"Gak ada gue bilang mesti gue. Menurut gue, idealnya Dirut PT PFN seorang produser. Coba tolong lo sebutin kiprah Ifan di perfilman Indonesia apa aja, lalu silahkan bandingkan dengan kiprah produser-produser film Indonesia ternama yang lo tahu," ujar Fedi.

Komentarnya itu mengundang perdebatan di media sosial, di mana sebagian mendukung pendapatnya, sementara yang lain menilai kritiknya terlalu personal.

Latar Belakang Militer: Anak Veteran Pejuang Kemerdekaan

Di balik keberaniannya dalam menyuarakan kritik, ternyata Fedi Nuril berasal dari keluarga militer. Saat menjadi bintang tamu dalam sinar Agak Lain di YouTube, ia mengungkapkan bahwa ayahnya adalah seorang veteran perang kemerdekaan RI.

"Karena waktu gue lahir, itu tahun 82 ya, bapak udah sakit berat. Jadi kan bokap dulu tentara yang, ikut perang kemerdekaan waktu itu," ujarnya.

Namun, ia mengaku tidak mendapatkan didikan keras seperti anak-anak tentara pada umumnya, karena kondisi kesehatan ayahnya yang sudah menurun sejak Fedi masih kecil.

Duta Poligami dan Sosok Vokal di Media Sosial

Sebagai figur publik, Fedi Nuril dikenal luas berkat perannya dalam film "Ayat-Ayat Cinta" yang membuatnya dijuluki sebagai "Duta Poligami". Namun, di luar dunia perfilman, ia semakin dikenal sebagai artis yang vokal menyuarakan pandangannya terhadap isu-isu nasional.

Terlepas dari pro dan kontra yang muncul akibat kritik-kritiknya, Fedi tetap menjadi salah satu selebritas yang berani berbicara soal kebijakan pemerintah, khususnya terkait demokrasi dan transparansi publik.