Dua Komika Kesandung Masalah dalam Membawakan Materi Stand Up Komedi
Tanggal: 10 Jan 2018 14:52 wib.
Tampang.com.- Selama ini kita kenal stand up selalu menjadi bahan ketawan atau candaan karena memang berupa komedi. Namun apa jadinya kalau materi yang dibawakan menghina seseorang atau kumpulan tertentu, ya parah dong.
Namanya orang mau menghibur nggak perlu lah pakai menjatuhkan yang lainnya, kalau nggak mau di kritik atau di hujat ya harusnya tahu nama materi yang bagus untuk dibawakan dan nggak membuat pihak tertentu merasa tersakiti atau terhina.
Kejadian yang menimpa komika kita Joshua Suherman dan Ge pamungkas telah ramai diperbincangkan. Karena materi stand up yang mereka bawakan menyinggung dan dinilai SARA. Bahkan mereka, dua komika tampan itu dituding telah melakukan pelecehan terhadap Islam lewat lawakannya saat ber-stand up comedy. Bahkan Joshua telah dilaporkan ke polisi pada hari ini, Selasa (9/1).
Mereka berdua dilaporkan ke Bareskrim Polri oleh Forum Umat Islam Bersatu (FUIB). Hal ini ditempuh FUIB setelah mendapat laporan dari sejumlah umat terkait pernyataan cowok berusia 25 tahun itu ( Joshua). Dengan adanya laporan tersebut diharapkan masyarakat ke depannya bisa lebih hati-hati dalam bertutur kata.
Kasus dugaan penistaan agama yang melibatkan Joshua dan Ge Pamungkas ditanggapi oleh komika sekaligus aktor Ernest Prakasa dan Muhadkly Acho. Menurut Ernest, seorang pelawak harus bisa bertanggung jawab atas semua tindakan atau guyonan yang disampaikan di atas panggung.
“Mau ngomong apa pun pikirin dulu. Ini nanti ada yang tersinggung. Ada yang mempermasalahkan atau enggak, kita harus siap sama risikonya,” kata Ernest saat ditemui, MH Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (9/1).
Ya apapun itu bentuknya, dalam melakukan segala sesuatu harus kita pikirkan dahulu baik dan buruknya nanti. Memang banyaknya tepukan membuat kita bangga namun semua tidaklah berarti apabila menyakitkan pihak tertentu. Dan semoga kasus ini segera terselasaikan.