Sumber foto: YouTube.com

Soundtrack Mothra’s Song dalam Film Godzilla: King of Monsters (2019) dengan Sentuhan Bahasa Indonesia

Tanggal: 5 Apr 2024 05:59 wib.
Sebuah fakta menarik terjadi di film Godzilla: King of Monsters (2019) yang mungkin belum banyak diketahui banyak orang. Soundtrack Mothra’s Song yang menjadi bagian dari film tersebut memiliki lirik Bahasa Indonesia dengan pengucapan Bahasa Jepang.

Mothra’s Song, atau dikenal juga sebagai Mosura no Uta, pertama kali dikenalkan pada tahun 1961 sebagai bagian dari musik tema dalam film sains Jepang berjudul “Mothra”. Lagu ini digunakan sebagai ritual untuk memanggil Mothra, monster fiktif yang direpresentasikan sebagai ngengat raksasa dan dianggap sebagai dewa pelindung. Menariknya, Mothra juga beberapa kali muncul dalam film Godzilla.

Komposer dari lagu ini adalah Yuji Koseki, dan pada awalnya lagu ini dinyanyikan oleh idola populer Jepang, The Peanut. Namun, apa yang membuat lagu ini begitu menarik adalah liriknya, yang diyakini secara luas berasal dari Bahasa Indonesia, namun dilafalkan dalam Bahasa Jepang sehingga terdengar seperti sebuah mantra yang khas.

Lirik Mothra’s Song mengandung ungkapan-ungkapan yang terdengar seperti Bahasa Indonesia, meskipun saat dilafalkan dalam Bahasa Jepang. Hal ini menambahkan aspek eksotis dan misterius pada lagu tersebut, serta memberikan kesan tersendiri bagi para pendengarnya.

Pertanyaan muncul, dari mana asal usul lirik Mothra’s Song yang begitu unik ini? Apakah benar liriknya berasal dari Bahasa Indonesia seperti yang diduga?

Untuk menjawab pertanyaan ini, kita harus kembali ke sejarah awal kemunculan lagu Mothra’s Song dalam film “Mothra” pada tahun 1961. Film ini bercerita tentang dua saudara kembar yang menemukan sebuah pulau di Pasifik Selatan yang dihuni oleh suku asli yang menyembah Mothra. Dalam film ini, ritual dengan Mothra’s Song digambarkan sebagai cara untuk memanggil Mothra, yang kemudian datang untuk melindungi suku tersebut.

Selain latar belakang legendaris Mothra yang terkait dengan lagu ini, karakter Mothra juga sering kali dihubungkan dengan kekuatan spiritual dan unsur-unsur budaya yang kental, sehingga adanya lirik bahasa asing dalam lagu Mothra's Song pun semakin melengkapi nuansa mistis yang diusungnya.

Salah satu teori yang muncul terkait dengan lirik Mothra’s Song adalah bahwa lirik tersebut mengandung kata-kata dari Bahasa Indonesia, namun terdengar sangat berbeda ketika diucapkan dalam Bahasa Jepang. Pada masa itu, hubungan antara Jepang dan Indonesia sebagai dua negara yang terletak tidak terlalu jauh dari satu sama lain, serta seringnya interaksi antar bangsa-bangsa di wilayah Asia Tenggara, membuat kemungkinan adanya adopsi kata-kata atau frasa dari Bahasa Indonesia ke dalam Bahasa Jepang menjadi terbuka lebar.

Selain itu, kisah petualangan Mothra yang kerap berkaitan dengan lokasi eksotis di Asia Tenggara turut memperkokoh kesan bahwa unsur budaya dari wilayah tersebut dapat menjadi inspirasi bagi penciptaan lirik Mothra’s Song.

Tidak hanya itu, penjelasan lain yang mungkin adalah bahwa lirik-lirik tersebut secara sengaja dirancang untuk menciptakan kesan eksotik dan misterius yang khas dari sebuah ritual suku primitif, yang turut menggambarkan kekuatan spiritual Mothra. Hal ini sejalan dengan tema film "Mothra" yang menggambarkan Mothra sebagai sebuah entitas yang lebih dari sekadar monster biasa, melainkan juga memiliki kekuatan spiritual yang besar.

Semakin menarik, jika melihat dari sudut pandang sejarah, interaksi antara Jepang dan Indonesia juga dapat dijadikan sebagai acuan bahwa terdapat kemungkinan adanya jaringan perdagangan atau hubungan di masa lalu yang membuka peluang untuk penyerapan unsur-unsur budaya dari satu bangsa ke bangsa lain, termasuk dalam hal bahasa dan tradisi.

Hal ini menambahkan dimensi baru dalam keunikan lagu Mothra’s Song dan membuatnya semakin menarik untuk dikaji lebih dalam, tidak hanya dari sisi kesenian dan hiburan semata, namun juga sebagai cerminan dari hubungan antarbangsa yang bisa muncul dalam karya seni. Adopsi lirik-lirik Bahasa Indonesia dalam Mothra’s Song yang kemudian diucapkan dalam Bahasa Jepang menjadi bentuk unik dari penekanan spiritual dan eksotisme dalam film-film klasik Jepang.

Sebagai penutup, Mothra’s Song yang terdapat dalam film Godzilla: King of Monsters (2019) dengan lirik Bahasa Indonesia yang diucapkan dalam Bahasa Jepang tidak hanya menjadi sebuah penyematan keeksotisan dalam film tersebut, namun juga membawa pesan yang lebih dalam terkait dengan hubungan antarbudaya serta keragaman unsur-unsur budaya di wilayah Asia Tenggara dan Asia Timur.

Hal ini menjadikan lagu ini sebagai bagian yang unik dalam sejarah perfilman Jepang dan juga sebagai perwakilan dari keajaiban dalam proses penciptaan dan penyerapan budaya di dunia senidan hiburan.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved