Film Beauty and The Beast, dinyatakan tidak layak tayang

Tanggal: 4 Sep 2017 10:11 wib.
Tampang.com - Untuk pertama kalinya film garapan Disney tidak dapat diterima di sejumlah Negara di dunia. Film yang berjentrek romantic ini dinyatakan tidak laying tayang di beberapa Negara. Walaupun seudah beredar sejak bulan maret lalu tetap saja film tersebut masih belum dapat tayang di sebagia Negara tertentu.

Karena dalam film ini untuk pertama kalinya Disney berani memunculkan karakter dan adegan gay. Banyak pihak yang menyambut positif karena selama ini Disney banyak diminta berbagai pihak untuk ikut menjangkau kalangan LGBT.



Namun kemunculan tokoh gay itu ternyata membuat pemerintah Rusia saat ini sedang mempertimbangkan penayangan film itu di negaranya. Seperti yang diketahui, pada 2013 Rusia mengesahkan aturan untuk menentang propaganda homoseksual.

Menteri Kebudayaan Vladimir Medinsky akan segera melakukan pemeriksaan terhadap film itu apakah melanggar aturan atau tidak. Jika dianggap melanggar, maka film itu tak akan tayang di Rusia.

Le Fou diceritakan dalam posisi bingung dengan identitas dirinya sendiri. "Le Fou adalah seorang yang suatu saat ingin menjadi Gaston, tapi pada saat yang lain punya hasrat ingin mencium Gaston," kata sutradara Bill Condon.

"Segera setelah kami mendapatkan salinan film dengan dokumen yang relevan, kami akan melakukan pengecekan," terangnya.

Film Beauty and The Beast merupakan film live action hasil adaptasi ulang film animasinya yang rilis pada 1991. Dalam film itu, karakter Belle akan diperankan oleh Emma Watson, sedangkan karakter beast sebagai pangeran bakal dimainkan oleh Dan Stevens.

Karakter gay yang muncul pada film ini adalah Le Fou, tangan kanan karakter jahat Gaston. Le Fou yang diperankan Josh Gad diceritakan punya perasaan, nafsu dan sangat mengagumi Gaston yang dimainkan Luke Evans.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved