Enam Komedian Bersatu Hadirkan Tawa dan Cerita Baru di “Kang Solah from Kang Mak x Nenek Gayung”

Tanggal: 12 Agu 2025 11:35 wib.
Enam komedian papan atas Indonesia Indro Warkop, Tora Sudiro, Andre Taulany, Rigen Rakelna, Indra Jegel, dan Praz Teguh siap menghadirkan gelombang tawa lewat film terbaru produksi Falcon Pictures berjudul “Kang Solah from Kang Mak x Nenek Gayung”. Film ini dijadwalkan tayang serentak di seluruh bioskop Indonesia pada 25 September 2025, dan menjadi salah satu proyek komedi yang paling dinantikan tahun depan. Produser Frederica menggambarkan, kehadiran keenam tokoh ini dalam satu frame membuat proses produksi terasa seperti berada di panggung stand-up comedy, penuh canda dan improvisasi spontan. Sinergi para pemainnya diharapkan mampu membawa energi segar yang tidak hanya menghibur, tetapi juga membangun karakter cerita yang kuat.

Film ini merupakan sekuel dari “Kang Mak from Pee Mak” yang sukses mencuri perhatian penonton di layar lebar sebelumnya. Kali ini, fokus cerita beralih kepada karakter Solah Vincenzio yang diperankan oleh Rigen Rakelna. Menurut pihak produksi, alur ini dirancang untuk menjadi jembatan cerita yang berkesinambungan, dimulai dari sosok Kang Mak yang dimainkan Vino G Bastian di film pertama, lalu dilanjutkan dengan perjalanan Solah sebagai tokoh utama dalam sekuel. Langkah ini diambil agar penonton dapat merasakan kesinambungan cerita yang tidak terputus, sekaligus memberi ruang bagi karakter-karakter baru untuk bersinar.

Meskipun menempatkan Rigen sebagai pusat perhatian, film ini tetap memadukan kekuatan komedi kolektif dari Tora Sudiro, Indra Jegel, Indro Warkop, Andre Taulany, hingga Praz Teguh. Sebagian dari mereka bukanlah pendatang baru di dunia film ini, karena sebelumnya juga telah membintangi “Kang Mak from Pee Mak”. Chemistry yang sudah terbentuk dari proyek sebelumnya menjadi modal penting untuk menciptakan interaksi yang natural di layar, sehingga penonton bisa mendapatkan momen-momen komedi yang terasa organik.

Dalam peluncuran proyek ini, Falcon Pictures juga memperkenalkan lagu “Senyum Membawa Luka” sebagai lajur suara resmi film. Lagu dangdut legendaris yang dipopulerkan mendiang Meggy Z itu dihadirkan kembali dengan aransemen baru dan dibawakan para pemain film, menciptakan sentuhan unik di tengah genre komedi. Pemilihan lagu tersebut ternyata berawal dari ide Rigen Rakelna yang merasa bahwa tema lagu tersebut selaras dengan nuansa cerita film. Baginya, kombinasi kata “senyum” dan “luka” merepresentasikan humor yang seringkali menyimpan ironi atau perasaan tersembunyi di baliknya.

Rigen menjelaskan bahwa konsep “senyum membawa luka” sejalan dengan dinamika karakter yang ia perankan. Ada lapisan emosi di balik setiap kelakar, membuat penonton tidak hanya tertawa tetapi juga merasakan sisi lain dari perjalanan tokoh-tokohnya. “Ada kesamaan di dua kata itu. Senyum, tapi ada sedikit lukanya. Makanya judulnya cocok untuk menggambarkan cerita film ini,” ungkapnya sambil tersenyum. Sentuhan musik dangdut yang khas diharapkan mampu memperluas daya tarik film, menjangkau penonton lintas generasi yang pernah mengenal lagu tersebut di era keemasannya.

Dengan kombinasi deretan komedian yang solid, alur cerita yang terhubung dengan film sebelumnya, serta lajur suara ikonik yang dibawakan ulang, “Kang Solah from Kang Mak x Nenek Gayung” diproyeksikan menjadi salah satu tontonan komedi paling segar di penghujung 2025. Falcon Pictures optimistis film ini tidak hanya akan mendatangkan gelak tawa di bioskop, tetapi juga menghadirkan pengalaman hiburan yang membekas bagi penonton. Energi kocak, cerita yang berkesinambungan, dan musik yang menyentuh nostalgia menjadi resep utama yang siap memanjakan mata dan telinga para pecinta film komedi tanah air.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved