Butuh Hiburan? 6 Film Komedi Ini Dijamin Bikin Mood Kamu Naik!

Komedi merupakan salah satu genre film yang disukai oleh masyarakat. Menurut survei Jakpat pada tahun 2022, komedi menjadi genre film dan serial yang paling disukai oleh masyarakat, setelah genre aksi. Film komedi diciptakan untuk menghibur dan membuat penonton tertawa.

Aksi kocak dan absurd dari para pemain, dikombinasikan dengan cerita yang dekat dengan kehidupan sehari-hari, menjadi daya tarik tersendiri dari film komedi. Saat ini, film-film komedi Indonesia hadir dengan beragam eksplorasi cerita dan tema, kadang juga memadukannya dengan subgenre lain, seperti drama dan horor.

Pada tahun ini, terdapat banyak film komedi Indonesia yang dirilis dengan tema dan cerita yang beragam. Mulai dari komedi dengan sentuhan drama di film "Kaka Boss", remake film komedi dari Thailand dalam "Kang Mak", hingga film komedi-horor "Agak Laen" yang berhasil mencetak rekor box office sepanjang masa di Indonesia.

Jika anda mencari rekomendasi film komedi Indonesia terbaik tahun 2024, berikut adalah beberapa diantaranya yang bisa menjadi pilihan untuk ditonton.

1. Kaka Boss

"Kaka Boss" merupakan debut film komedi yang disutradarai oleh Arie Kriting. Film ini menceritakan seorang pengusaha sukses di bidang jasa keamanan dan penagih utang bernama Kaka Boss (diperankan oleh Godfred Orindeod). Bisnisnya memiliki reputasi besar di Jakarta dan beroperasi secara resmi.

Namun, karena keterlibatannya dalam dunia kriminal, berbagai stigma melekat pada Kaka Boss. Hal ini membuat putrinya, Angel (diperankan oleh Glory Hillary), malu dengan ayahnya di sekolah. Kaka Boss kemudian memutuskan untuk meniti karier baru sebagai penyanyi, meskipun suaranya sangat buruk. Mimpi ini menjadi bom waktu bagi Kaka Boss dan orang-orang di sekitarnya.

2. Kang Mak

"Kang Mak" adalah remake dari film komedi-horor fenomenal asal Thailand, Pee Mak. Film ini berkisah tentang Makmur (diperankan oleh Vino G. Bastian), seorang tentara Indonesia yang harus meninggalkan istrinya, Sari (diperankan oleh Marsha Timothy), yang sedang hamil tua, untuk pergi berperang demi NKRI.

Makmur bersama dengan rekan-rekannya, melalui berbagai rintangan untuk bertemu kembali dengan Sari. Namun, saat kembali, mereka mengetahui bahwa Sari sebenarnya sudah meninggal. Sari yang mereka pikir hidup bersama mereka ternyata adalah sosok arwah gentayangan. Di bioskop, film "Kang Mak" berhasil meraih 4,7 juta penonton sejak tayang pada 15 Agustus 2024.

3. Bu Tejo Sowan Jakarta

"Bu Tejo Sowan Jakarta" disutradarai oleh Andi Bachtiar Yusuf dengan Siti Fauziah memerankan sosok ikonik Bu Tejo. Cerita film ini dimulai ketika Teddy (diperankan oleh Aditya Lakon) ingin menikah untuk memenuhi keinginan ibunya, yang diperankan oleh Siti Fauziah. Namun, keinginan ini terhalang ketika ibu Teddy mengetahui calon istrinya berasal dari keturunan Tionghoa.

Teddy kemudian membawa ibu dan tetangganya ke Jakarta agar pernikahannya dapat terlaksana. Namun, perjalanan mereka tidak berjalan mulus dan timbul perang dingin antara Bu Tejo dan Teddy. Konflik ini menjadi sumber komedi dalam film ini.

4. Agak Laen

"Agak Laen" merupakan film komedi horor yang menampilkan aksi Bene Dion, Boris Bokir, Indra Jegel, dan Oki Rengga. Film ini ditulis dan disutradarai oleh Muhadkly Acho. Film ini membawa kita pada aksi empat sahabat yang memutuskan membuat wahana rumah hantu di pasar malam. Namun satu hari, terjadi kematian di rumah hantu tersebut, yang membuat mereka harus berurusan dengan arwah gentayangan. Film ini juga dibintangi oleh Tissa Biani, Indah Permatasari, Arie Kriting, Mamat Alkatiri, Praz Teguh, dan Anggi Marito. Di bioskop, "Agak Laen" sukses meraih 9,1 juta penonton, menjadi film Indonesia terlaris kedua sepanjang masa.

5. Pasutri Gaje

"Pasutri Gaje" merupakan adaptasi film dari webtoon yang digemari, yang disutradarai oleh Fajar Bustomi. Film ini menceritakan tentang Adimas (diperankan oleh Reza Rahadian) dan Adelia (diperankan oleh Bunga Citra Lestari), pasangan suami-istri muda yang baru saja pindah ke rumah baru. Mereka dihadapkan pada tekanan dari berbagai pihak terkait keputusan untuk menunda kehamilan demi cicilan rumah. Konflik ini menimbulkan situasi yang kocak dan romantis sekaligus dalam film ini.

6. Sekawan Limo

"Sekawan Limo" merupakan debut film Bayu Skak sebagai sutradara. Film ini mengusung komedi horor dan menceritakan tentang lima orang sahabat yang mendaki Gunung Madyopuro. Di perjalanan mereka melanggar mitos bahwa jumlah rombongan ke Gunung Madyopuro harus genap dan dilarang menoleh ke belakang, jika tidak, pendakian mereka akan diganggu makhluk gaib. Konflik internal antara sahabat-sahabat ini menambah keseruan dalam film ini.

Dengan berbagai pilihan film komedi Indonesia yang menarik dan menghibur, tahun 2024 diharapkan menjadi tahun yang semarak bagi perfilman Indonesia. Selamat menonton!