"Bertaut Rindu": Drama Romansa Remaja tentang Luka, Harapan, dan Pencarian Jati Diri
Tanggal: 29 Jul 2025 10:12 wib.
Film Bertaut Rindu hadir sebagai kisah romansa remaja yang menyentuh, membalut pencarian jati diri dengan dilema yang sering membayangi usia muda: ekspektasi orang tua dan mimpi pribadi yang tak sejalan.Cerita dimulai dengan Jovanka (Adhisty Zara), seorang siswi yang baru pindah ke Bandung bersama ibunya, Yuli (Putri Ayudya), usai perceraian kedua orang tuanya. Di sekolah barunya, Jovanka bertemu dengan Magnus (Ari Irham), sosok siswa pendiam yang menyimpan dunia sendiri lewat goresan lukisannya. Jovanka yang ceria merasa tertarik dan perlahan mencoba mendekati Magnus, tak hanya karena pesonanya, tetapi juga karena luka yang tak kasat mata yang disembunyikannya.Magnus, sebagai anak tunggal dari keluarga mapan, hidup dalam tekanan dan ekspektasi yang membelenggu. Orang tuanya sudah merancang masa depannya—kuliah di luar negeri dengan jurusan pilihan mereka—sementara Magnus memimpikan satu hal sederhana: belajar seni di ITB. Mimpi itu pun terasa jauh karena ia tak punya keberanian menolak keputusan orang tuanya, yang menganggap seni tak punya masa depan.Di sisi lain, Jovanka justru tumbuh sebagai remaja yang berani mengutarakan isi hatinya, meski keluarganya terpecah. Ia melihat Magnus sebagai sosok yang begitu istimewa dan terus mendorongnya untuk percaya pada dirinya sendiri. Hubungan mereka berkembang perlahan menjadi ruang aman, tempat dua hati saling menyembuhkan luka yang tak selalu diucapkan.Sutradara Rako Prijanto menyuguhkan lebih dari sekadar kisah cinta remaja. Bertaut Rindu menyentuh persoalan yang akrab bagi banyak anak muda: keinginan untuk menentukan hidup sendiri di tengah tekanan dari orang tua. Film ini mencerminkan betapa komunikasi yang renggang bisa menciptakan jurang emosional, membuat anak merasa kecil dan tak layak mengejar mimpinya sendiri.Namun sayangnya, beberapa aspek teknis dan penyusunan cerita dalam Bertaut Rindu kurang mulus. Beberapa adegan muncul tiba-tiba tanpa transisi atau penjelasan yang cukup, menciptakan kesan alur yang terburu-buru dan membingungkan. Beberapa konflik emosional, terutama soal keluarga Jovanka dan Magnus, hanya disentuh di permukaan—tak cukup kuat untuk membuat penonton ikut larut dalam luka mereka.Meski demikian, chemistry antara Adhisty Zara dan Ari Irham mampu menyelamatkan film ini. Zara tampil ekspresif dan kuat, memberi nyawa pada karakter Jovanka. Sementara Ari Irham memerankan Magnus dengan tenang dan penuh misteri, menciptakan rasa penasaran dan empati yang cukup kuat. Keduanya menjalin dinamika yang kontras, namun justru terasa seimbang.Didukung pula oleh Aida Nurmala, Willem Bevers, Irgi Fahrezi, Nadine Alexandra, hingga Oki Rengga, film produksi SinemArt ini menjadi pengingat bahwa mimpi bukan hanya soal restu, tapi juga tentang keberanian mempercayai diri sendiri—meski harus berjuang dalam diam.Bertaut Rindu dijadwalkan tayang di bioskop Indonesia mulai 31 Juli 2025.