10 Film Pendek Indonesia yang Mendunia
Tanggal: 25 Jul 2024 08:47 wib.
Industri film pendek di Indonesia telah menunjukkan perkembangan yang pesat dalam beberapa tahun terakhir. Banyak karya film pendek dari sineas Indonesia yang tidak hanya mendapatkan apresiasi di dalam negeri, tetapi juga diakui di berbagai festival film internasional. Berikut adalah 10 film pendek Indonesia yang telah mendunia dan mengangkat nama Indonesia di kancah internasional.
1. Prenjak (In the Year of Monkey)
Disutradarai oleh Wregas Bhanuteja, film pendek ini bercerita tentang seorang wanita yang mencoba mencari uang tambahan dengan cara yang tidak biasa. Prenjak memenangkan Leica Cine Discovery Prize untuk film pendek terbaik di Semaine de la Critique, Cannes Film Festival 2016. Film ini mendapat banyak pujian karena narasinya yang sederhana namun penuh makna.
2. The Seen and Unseen
Film ini adalah karya Kamila Andini yang mengisahkan tentang hubungan kembar antara Tantri dan Tantra. Walaupun lebih dikenal dalam bentuk film panjang, versi pendek dari The Seen and Unseen juga telah diputar di berbagai festival film internasional dan mendapat banyak penghargaan.
3. Lemantun
Disutradarai oleh Wregas Bhanuteja, Lemantun mengisahkan seorang ibu yang membagikan lemari kepada anak-anaknya setelah kematian suaminya. Film ini memenangkan Best Short Film di Festival Film Indonesia 2015 dan diakui di berbagai festival film internasional.
4. Kisah di Hari Minggu
Film pendek karya Anggun Priambodo ini menceritakan kehidupan sehari-hari dengan sentuhan humor yang cerdas. Kisah di Hari Minggu telah diputar di berbagai festival film internasional dan mendapat apresiasi atas kreativitasnya dalam bercerita.
5. Onomastika
Disutradarai oleh Loeloe Hendra, Onomastika bercerita tentang seorang anak yang ingin mengetahui arti namanya. Film ini memenangkan Best Short Film di Festival Film Indonesia 2014 dan mendapat pengakuan di berbagai festival film di seluruh dunia.
6. Sowan
Film ini adalah karya dari Sutrisno Sutrisno yang bercerita tentang seorang anak yang menemani neneknya berkunjung ke makam kakeknya. Sowan telah diputar di berbagai festival film internasional dan mendapat penghargaan di Festival Film Asia di Los Angeles.
7. Siti
Meskipun lebih dikenal sebagai film panjang, versi pendek dari Siti yang disutradarai oleh Eddie Cahyono juga mendapat pengakuan di berbagai festival film internasional. Film ini mengisahkan tentang perjuangan seorang wanita yang bekerja sebagai penyanyi karaoke untuk menghidupi keluarganya.
8. Maryam
Disutradarai oleh Sidi Saleh, Maryam bercerita tentang seorang pembantu rumah tangga yang menghadapi dilema moral. Film ini memenangkan penghargaan Orizzonti Award for Best Short Film di Venice Film Festival 2014.
9. A Lady Caddy Who Never Saw a Hole in One
Film pendek karya Yosep Anggi Noen ini mengisahkan tentang seorang caddy wanita yang tidak pernah melihat hole in one selama kariernya. Film ini telah diputar di berbagai festival film internasional dan mendapat banyak pujian.
10. The Fox Exploits the Tiger's Might
Disutradarai oleh Lucky Kuswandi, film ini mengisahkan dua anak laki-laki yang bermain kekuasaan di sebuah desa. Film ini mendapat penghargaan di berbagai festival film internasional, termasuk Festival Film Cannes.